pilihan +INDEKS
Pilkada Serentak 2020,
Komisi II DPR: Paslon Jangan Klaim Kemenangan Dulu, Tunggu Hasil KPU!
JAKARTA - riautribune : Suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak 2020 diapresiasi banyak kalangan mulai dari masyarakat bawah hingga politisi Senayan. Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus salah satunya yang mengapresiasi keberhasilan pemerintah, penyelenggara pemilu, aparat keamanan, satuan tugas, dan masyarakat yang bekerjasama dengan baik dalam pelaksanaan pilkada tahun ini meski dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.
"Alhamdulilah secara umum pilkada serentak berjalan dengan aman, damai dan mematuhi protokoler kesehatan. Pencapaian ini tidak lepas dari sosialiasi dan kepatuhan masyarakat, menjalankan protokoler kesehatan di lapangan dengan disiplin sebagaimana yang telah diatur dalam PKPU 13/2020," katanya.
Selain itu, lanjut Guspardi, keberhasilan pelaksanaan pilkada serentak di tengah pandemi ini juga tak lepas dari langkah strategis KPU yang mengatur regulasi adaptif dengan mengatur jadwal kedatangan masyarakat yang akan menggunakan hak pilihnya secara bertahap terbukti efektif mencegah penumpukan dan kerumuman masyarakat di TPS.
"Terkait partisipasi pemilih, dari laporan yang diterima sampai Rabu malam, saya memantau tingkat partisipasi pemilih di beberapa daerah cukup baik dan menggembirakan. Ada laporan dari beberapa daerah di atas 70 persen bahkan ada daerah yang melaporkan 80 persen. Memang secara agregat kita belum bisa meyimpulkan angkanya," ucapnya.
Politisi PAN asal Sumatera Barat ini berharap agar partisipasi pemilih tidak terlalu jauh turunnya dari target yang sudah ditetapkan KPU sebesar 77,5 persen. Apalagi kondisi pilkada serentak ini dilaksanakan masih dalam masa pandemi. Terakhir, Guspardi meminta paslon yang merasa unggul pada hitungan cepat, jangan mengklaim kemenangan dulu. Sebaiknya menunggu hasil KPU.
"Bagi pasangan calon yang unggul versi perhitungan suara cepat atau quick count yang sudah beredar di tengah masyarakat, hendaknya jangan mengklaim kemenangan dulu. Sebaiknya bersabar menunggu perhitungan dan pengumuman resmi dari KPU," tegasnya menutup.(rmol)
Berita Lainnya +INDEKS
Status Lahan Jadi Kendala Program PSR, Kasim Minta Pemerintah Segera Carikan Solusi
PEKANBARU - Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kota Dumai, Abdul Kasim SH, .
Bisa Hadirkan Ratusan Ribu Orang, Menteri Pariwisata Sangat Kagum Dengan Pacu Jalur
PEKANBARU - Menteri Pariwisata RI, Sandiaga Salahuddin Uno, sangat mengagumi budaya asal Kuantan .
Demi Kebutuhan Air Bersih, Karmila Berharap Keseriusan Pengelolaan SPAM Durolis
PEKANBARU - Anggota DPRD Riau Dapil Rokan Hilir, Dr Hj Karmila Sari,.
Gelar 'Nobar' Bersama Warga, Viktor Parulian Rangkul Warga Sekitar : Kita Adalah Saudara
PEKANBARU , Riautribune . com - To witness the.
Setengah Tahun Senyap, Pansus Konflik Lahan Desak Pemerintah Jalankan Rekomendasi
PEKANBARU - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Penyelesaian Konflik Lahan DPRD Riau, Marwan Yoha.
Tuntut Transparansi Pembagian DBH Migas, DPRD Riau Singgung Konsep Negara Federal
PEKANBARU - Ketua Komisi I DPRD Riau, Eddy A Mohd Yatim, mendukung langkah Bupati Kepulauan Meran.