JAKARTA-riautribune: Ketua MPR RI Zulkifli Hasan melaksanakan rangkaian Silaturrahmi Kebangsaan di Jawa Barat, Senin hingga Rabu (24-26/6). Rangkaian acara dimulai dengan di Majalengka bersama warga dan santri Ponpes Darul Arqam.
Dalam acara tersebut, Zulkifli menyerukan pentingnya ummat Islam bersatu menyimpan perbedaan dan mendahulukan persamaan.
"Persatuan umat dimulai dari keikhlasan untuk mencari persamaan. Yang jenggotan silahkan yang tidak silahkan. Saling menghormati sikap masing masing," kara Zulkifli.
Kepada warga Majalengka, Zulkifli mengingatkan pesan Almarhum KH. Hasyim Muzadi bahwa kalau beda jangan disama-samakan, tapi kalau sama jangan dibeda-bedakan.
"Bersatu kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Setelah itu mandiri secara ekonomi. Seorang muslim itu harus kaya agar bisa berbagi," ungkapnya.
Masih di Majalengka, Ketua MPR Zulkifli Hasan silaturrahmi bersama mahasiswa STAI PUI Majalengka. Di sini, Zulkifli bicara tentang kedaulatan.
"Kedaulatan sepenuhnya di tangan rakyat. Jangan digadaikan dengan sembako. Kalau ada yang kasih sembako, justru jangan dipilih," tegasnya.
Kepada para mahasiswa STAI PUI Majalengka, Zulkifli juga mengajak agar bersiap menghadapi persaingan bebas.
"Reformasi membuka peluang bagi siapapun untuk jadi apapun. Buktikan kalau mahasiswa STAI mampu bersaing di era globalisasi ini," tutup ketua umum PAN ini.(rmol/rt)
Ketua MPR: Persatuan Dimulai Dari Keikhlasan Untuk Mencari Persamaan
Ikuti Terus Riautribune