Okky Asokawati: Banyak Kalangan Non-Artis di DPR Juga "Tak Bersuara"

JAKARTA – riautribune :Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mewacanakan akan memperketat kalangan artis untuk menjadi calon legislatif. Adapun alasannya karena banyaknya artis yang pada akhirnya tak pernah mengeluarkan suara saat sudah terpilih.

“Kalau alasannya dikatakan bahwa artis harus paling tidak setahun jadi kader (partai) yang bersangkutan karena artis kalau sudah jadi tidak bersuara. Sekarang kalau kita mau lihat yang berkualitas adalah yang bersuara, banyak kok yang latar belakangnya bukan artis tidak bersuara,” kata Anggota DPR Komisi IX, Okky Asokawati, Rabu (24/8/2016).

Menurutnya, jumlah politisi yang berada di kursi parlemen saat ini tak sampai 10%, alhasil 90% sisanya berasal dari kalangan lain yang tak jarang hanya diam saja tak mengeluarkan pendapat. Wanita yang sempat berprofesi sebagai model itu pun menyarankan agar Pemerintah bisa melakukan riset terlebih dahulu soal latar belakang politisi yang tak bersuara sebagai anggota DPR.

“Coba dilihat mereka yang tidak bersuara itu latar belakangnya apa, coba dibikin statistiknya dulu. Kalau ternyata yang tidak bersuara yang latar belakangnya profesi tertentu. Seharusnya itu juga diperlakukan yang sama,” harapnya.

Menurutnya, setiap orang tentu memiliki hak yang sama untuk terjun sebagai politisi. Jika nantinya ada kalangan artis yang ingin terjun sebagai anggota DPR, itu adalah tugas partai untuk menggodok kader tersebut.

Caranya, bisa dengan membuat sekolah politik dimana didalamnya akan melakukan pelatihan kader bangsa atau kader partai atau memberikan ilmu terkait ketatanegaraan.

“Karena menurut saya kita tidak bisa melakukan dikotomi antara artis dan bukan artis. Karena kalau yang bukan artis, yang tidak berkompeten, yang tidak bersuara juga banyak. Karena artis disini nggak sampai 10 persen. Karena kan akhirnya nanti rakyat juga tahu, partai mana yang banyak kalangan artisnya, partai mana yang artisnya bicara. Nah SDM nanti akhirnya partai yang juga menentukan, jadi jangan dilihat artis atau enggak artisnya. Di sini adalah tugas partai untuk menentukan kadernya dari kalangan manapun,” tukas dia.(okz/rt)