Kanal

Bamsoet Puji Kiprah Tagana Atasi Bencana

JAKARTA - riautribune : Ketua DPR Bambang Soesatyo diangkat menjadi Pembina Kehormatan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Indonesia. Pengukuhan dilakukan Menteri Sosial Idrus Marham dalam Apel Siaga Bencana dan HUT ke-14 Tagana Indonesia di Pantai Ayah, Kebumen, Jawa Tengah, Senin (2/4).

"Saya bangga diangkat sebagai Pembina Kehormatan Tagana. Apalagi kiprah Tagana selama 14 tahun dalam membantu penanggulangan bencana di Tanah Air sudah sangat besar dan tidak perlu diragukan,” puji politisi yang akrab disapa Bamsoet ini saat menyampaikan pidato.

Kepada para anggota Tagana, Bamsoet mengingatkan bahwa kondisi geografis Indonesia berada di cincin api Pasifik. Hal ini menjadikan Indonesia rentan mengalami bencana alam. Selain itu, ada juga ancaman non-alam yang dapat menimbulkan korban jiwa dan kerugian yang besar. Acaman tersebut seperti terorisme dan konflik sosial.

Untuk itu, dia meminta Tagana tetap sigap menghadapi semua ancaman itu. Jika bencana-bencana tersebut tidak tertangani dengan baik, akan menghambat jalannya pembangunan nasional.

Politisi Partai Golkar ini juga ingin Tagana terus berada di garda terdepan dalam penanggulangan bencana. Untuk melakukan itu, Tagana harus terus meningkatkan kemampuan. Tantangan penanggulangan bencana yang semakin rumit sangat membutuhkan keberadaan personil yang kompeten.

"Tagana merupakan salah satu bentuk nyata peran serta masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana. Keberadaan Tagana diatur dan dilindungi Undang-Undang Nomor 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana dan Peraturan Menteri Sosial Nomor 28/2012  tentang Pedoman Umum Taruna Siaga Bencana,” jelas Bamsoet.

Dia juga berharap, kemajemukan anggota Tagana, yang terdiri atas beragam lapisan dan profesi di masyarakat, akan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Tagana harus mampu menjadi perekat seluruh elemen bangsa di wilayah Indonesia.

"Anggota Tagana banyak berasal dari berbagai unsur masyarakat. Keragamanan ini merupakan modal luar biasa untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Semua anggota Tagana harus mampu beradaptasi dan memberi warna bagi penanggulangan bencana di Tanah Air,” pesannya.

Untuk pihak-pihak terkait, Bamsoet meminta untuk berkomitmen menguatkan Tanaga. Hal itu penting agar Tagana dapat menjalankan tugasnya secara profesional. Cara yang diperlukan adalah memberikan pendidikan, pelatihan, serta penyediaan anggaran serta fasilitas pendukung yang memadai.

"Efektivitas Tagana dalam membantu upaya penanggulangan bencana pada akhirnya akan meningkatkan kesiapsiagaan bencana di setiap wilayah. Tidak hanya ketika bencana terjadi, namun juga untuk kepentingan mitigasi bencana,” pungkas Bamsoet.

Dalam acara itu, Bamsoet bersama Idrus meresmikan Pulau Momongan, Kebumen sebagai Pulau Tagana; pelepasan burung dan kepiting; serta penanaman mangrove. Bamsoet dan Idrus juga memberikan bantuan sosial kepada sejumlah panti asuhan di Kebumen. (rmol)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER