pilihan +INDEKS
Sebut Kedua Orang Tuanya Dajjal, Pria Ini Tega Habisi Ayah dan Ibu Kandung
![Sebut Kedua Orang Tuanya Dajjal, Pria Ini Tega Habisi Ayah dan Ibu Kandung](https://riautribune.com/assets/berita/original/61083015532-1017541thinkstockphotos-482992277p.jpg)
TANJAB BARAT, Riautribune.com - Aksi pembunuhan ayah dan ibu kandung oleh
seorang anak di RT 3, Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Tanjab Barat, Jambi menggegerkan warga setempat.
Setelah melakukan penyidikan, Polres Tanjung Jabung (Tanjab Barat) berhasil mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan pelaku berinisial DO (33).
Kepada polisi, pelaku mengaku membunuh ayah dan ibu kandungnya, Khairul Anwar (54) dan Rohma (50) karena adanya bisikan gaib. “Pengakuan dari pelaku, dirinya mendapatkan bisikan gaib yang menyampaikan bahwa orang tuanya adalah dajjal, pendosa dan harus dibunuh," kata Kapolres Tanjab Barat, AKBP Muharman Arta, Kamis (5/1/2023).
Atas dasar itu, sambungnya, pelaku melakukan pembunuhan terhadap kedua orang tuanya di rumah yang mereka tempati, Lorong Jambu, RT 3, Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Tanjab Barat. “Sehari hari untuk pelaku ini tinggal satu atap atau satu rumah bersama kedua orang tuanya," lanjut Kapolres.
"Yang pertama dibunuh adalah ayah kandungnya, dan kemudian baru ibu kandungnya," ungkap Muharman.
Menurutnya, setelah membunuh kedua orang tuanya, pelaku kemudian mandi di sungai. "Selanjutnya, pelaku ini lari ke rumah pamannya yang berada di Parit 17, Senyerang," sambung Kapolres.
Dia menjelaskan, saat berada di rumah pamannya tersebut, pelaku ini sudah mengakui perbuatannya yang telah membunuh kedua orang tuanya.
Saat mendengar pengakuan pelaku, keluarganya ini merasa ragu dan nyaris tidak percaya. Untuk memastikannya, paman korban menghubungi adik kandungnya melalui pesan singkat WhatsApp (WA) yang berada di Teluk Nilau untuk mengecek ke rumah korban.
Betapa terkejutnya dia, saat Rabu pagi sampai ke rumah korban. Dilihatnya, ayah, ibu kandung pelaku sudah tewas bersimbah darah di dalam rumahnya.
"Mengetahui kedua orang tua pelaku telah meninggal dunia karena dibunuh, kemudian saksi ini melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian," imbuh Muharman.
Mendapat laporan tersebut, pihak kepolisian kita langsung menerjunkan tim ke lokasi pembunuhan dan langsung melakukan penyelidikan.
“Usai mengetahui keberadaan pelaku yang berada di rumah pamannya di Parit 17 Senyerang, pelaku kita tangkap tanpa melakukan perlawanan," tegas Kapolres.
Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, pelaku ini sebelumnya punya riwayat gangguan jiwa. Namun, pelaku ini bisa berbuat dan bisa bertindak.
"Kalau dalam pemahaman kita, dia sadar. Jadi kita tetap akan melaksanakan pengamanan dan penahanan, karena apabila dibiarkan bisa meresahkan masyarakat dan kemungkinan besar dapat melakukan perbuatan yang serupa lagi," tegasnya.***
Berita Lainnya +INDEKS
Polda Riau Tahan Nakhoda Kapal di Meranti Karena Bawa Kayu Ilegal 70 Ton
PEKANBARU, Riau Tribune. com - Ditreskrimsus Polda Riau menangkap satu unit kapa.
Polres Dumai Tangkap Penjual Film Cabul, Ditawarkan lewat Aplikasi Telegram
PEKANBARU, Riau Tribune. com - Polres Dumai menangkap pelaku penjual video cabul/porno yang dipas.
Miliki Sabu, Wanita Hamil di Bathin Solapan Ini Ditangkap Polisi
BENGKALIS, Riautribune.com - Seorang wanita berinisial DS (23) diringkus Ditnark.
Oknum KPH Diduga Ancam dan Peras Pekerja Lahan Masyarakat dan Kelompok Tani di Dayun
SIAK, Riautribune.com - Seorang pegawai Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau yan.
Penghulu: Saya Dipaksa Mengakui Menikahkan Hamid dengan SKD
PEKANBARU, Riau Tribune. com - Akhirnya terungkap bahwa pernyataan yang dituduhkan dan yang dilap.
Dua Direktur Anak Perusahaan PT BSP Dituntut Penjara 8,5 Tahun
PEKANBARU, Riautribune. com - Dua terdakwa dugaan korupsi penyertaan modal PT Bumi Siak Pusako (B.