pilihan +INDEKS
Sering Dianggap Buang-buang Waktu
Melamun Ternyata Memiliki Segudang Dampak Positif, Apa Saja?
JAKARTA, Riautribune.com - Setiap orang pasti pernah melamun. Hal ini memang sering dianggap sebagai kegiatan tidak bermanfaat dan buang-buang waktu. Tapi tahukan kamu jika melamun memiliki dampak positif?
Menurut para ilmuwan, manusia bisa menghabiskan 30 hingga 50 persen waktunya untuk melamun. Ketika sedang beraktivitas atau merasa bosan, tak jarang kita membiarkan pikiran melayang ke berbagai tempat.
Bukan sekadar diam tanpa tujuan, ternyata ini dampak positif yang bisa didapatkan dari melamun. Dirangkum dari Very Well Mind, yuk cari tahu di bawah ini!
1. Mengurangi Stres dan Cemas
Setelah lelah beraktivitas seharian, berilah jeda kepada otak untuk melakukan relaksasi, contohnya seperti melamun. Dengan mengabaikan dunia 'luar' yang bising, kita dapat membiarkan pikiran mengalir bebas dan menjauhkan diri dari keadaan yang membuat cemas.
Menurut sekolah kedokteran Universitas Harvard, membiarkan pikiran mengembara atau melamun dapat membantu mengelola kecemasan. Sama halnya dengan meditasi atau aktivitas lain yang menenangkan, melamun dapat bertindak sebagai 'obat' alami yang dapat mengurangi stres dan kecemasan.
2. Membantu Memecahkan Masalah
Meskipun terdengar aneh dan tidak biasa, tapi melamun bisa membantu kita memecahkah masalah. Melamun bukan hanya sekadar pelarian sementara dari hiruk pikuk otak dan dunia 'luar'.
Membiarkan pikiran berkelana untuk sementara dapat membantu merevitalisasi pikiran. Akibatnya, kita dapat menangani masalah dengan otak yang lebih segar dan mendapatkan perspektif baru.
Jadi, ketika kita sedang bingung oleh suatu masalah, cobalah sesekali meluangkan waktu sejenak untuk melamun dan membiarkan pikiran mengalir begitu saja.
3. Mengaktifkan Berbagai Bagian Otak
Tahukan kamu jika apa yang terjadi di otak saat kita melamun ternyata cukup canggih. Saat pikiran kita mengembara, kita mengaktifkan berbagai aspek dalam otak. Contohnya seperti jaringan yang berfungsi untuk pemecahan masalah, hingga jaringan kreativitas di otak yang bekerja secara bersamaaan. Ketika area di otak yang berbeda tersebut aktif, kita dapat mengakses informasi yang sebelumnya mungkin tidak terjangkau.
4. Meningkatkan Kreativitas
Terbangun sesuai jam biologis membuat tubuh merasa lebih.bahagia dan mood terjaga seharian,Melamun membantu meningkatkan kreativitas/Foto: Freepik
Penelitian menunjukkan bahwa melamun dapat meningkatkan kreativitas. Lebih lanjut, menurut Bianca L. Rodriguez, Ed.M, seorang terapis pernikahan dan keluarga, mengatakan, "Itulah sebabnya kebanyakan dari kita mendapatkan inspirasi saat melakukan hal-hal biasa, seperti mencuci piring. Kegiatan tersebut tidak perlu membutuhkan fokus yang begitu banyak, sehingga membantu kita untuk menerima informasi baru."
Bisa dibilang, melamun layaknya olahraga untuk pikiran. Ketika kita membiarkan pikiran berkelana, hal ini memungkinkan pikiran untuk melihat menciptakan perspektif berbeda dan meningkatkan kreativitas.
Berita Lainnya +INDEKS
Mengenal Pacing Setawar, Tanaman yang Memiliki Khasiat Mengobati Batuk
PEKANBARU Riautribune com - Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman hayati, term.
PEMPRI Gelar Festival Dangdut 2, Ratusan Peserta Antusias Daftarkan Diri
PEKANBARU, Riautribune.còm - Persatuan Musisi dan Penyanyi Riau (PEMPRI) menggelar Festival Dang.
Tak Mau Kalah dengan ChatGPT, TikTok Bikin Chatbot Bernama Tako
JAKARTA, Riautribune.com - TikTok ternyata ingin ambil bagian dari tren kecerdasan buatan ChatBot.
Matahari Lintasi Atas Ka'bah 27 dan 28 Mei, Yuk Cek Lagi Arah Kiblat
PEKANBARU, Riautribune.com - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam) .
Parade Soto Nusantara, Batiqa Hotel Pekanbaru Menyajikan Kelezatan 5 Soto Dari Berbagai Daerah
PEKANBARU, Riautribune.com - Siapa yang tak kenal dengan kuliner soto? Ya, kuliner soto ini pasti.
Anniversary Ke - 8 NMax XMax Riders, Ketua JMSI Bengkalis Jelajah Indonesia ke Sulawesi
DURI, Riautribune.com - Setelah sukses sebelumnya menjelajah Indonesia hingga ke Mandalika, Lombo.