pilihan +INDEKS
Noorsy: Logika Jokowi Apa Sih Mau Gabung TPP?
JAKARTA-riautribune: Butuh orang yang baik, cerdas, berpihak kepada kepentingan masyarakat, dan berani mengambil keputusan untuk mengatasi masalah ekonomi bangsa saat ini.
Begitu dikatakan ekonom Ichsanuddin Noorsy dalam sebuah diskusi di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Kamis (24/12). Presiden Joko Widodo, menurut dia, termasuk orang yang sangat berani dalam mengambil keputusan.
"Apa buktinya, Jokowi datang ke Beijing dan mengatakan silakan datang ke negara saya, kami membutuhkan investor, ngomong lagi di Washington, kami ingin masuk TPP (Tran Pacific Partnership)," papar Noorsy.
"Cah elah, tau nggak TPP itu disebut sebagai corporate global coop (seperti VOC di zaman Belanda), ga ngerti saya siapa yang ngomong kayak gitu,"
Noorsy menekankan, di Amerika, sebetulnya persoalan TPP masih menjadi diskursus. "Eh kita seenaknya ngomong ini Indonesia siap mau masuk TPP. Cah elah logikanya apa sih," sindirnya.
Ia bisa pahami karena setiap orang yang berpikiran liberal pasti setuju bergabung dengan TPP karena dianggap hal bagus. "Tapi studinya belum selesai, kenapa belum selesai, karena Amerika sadar, AFTA kemarin merugikan mereka, APEC kemarin merugikan mereka, itu makanya sampai George W Bush keluarin money politic yang namanya belanja kredit murah perumahan yang berdampak pada (kemenangannya) di 2008," lanjutnya.
Namun yang mengherankannya, Menko Perekonomian Darmin Nasution yang dinilai salah seorang ekonom terpintar di Indonesia, seperti tidak memberikan masukan kepada Jokowi tentang bahaya bergabung dengan TPP.(rmol/rt)
Berita Lainnya +INDEKS
Dubes Iran Terima Kunjungan Pengurus JMSI Pusat
JAKARTA, Riautribune.com - Duta Besar (Dubes) Republik Islam Iran, Mohammad Boroujerdi menerima k.
HUT Ke-4 JMSI akan Berikan Penghargaan untuk Sejumlah Tokoh Nasional dan Daerah
JAKARTA, Riautribune.com — Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) akan memberikan penghargaan un.
MoU PWI Pusat- Universitas Mercu Buana Meningkatkan Literasi Digital dan Memerangi Hoax
JAKARTA, Riautribune.com - PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana sepakat menjalin kerja.
KSP Sebut Pencabutan Label Halal Produk Perusahaan Pendukung Israel Tak Punya Dasar Hukum
JAKARTA, Riautribune.com - Kantor Staf Presiden (KSP) Joko Widodo merespons pernyataan Maje.
Merasa Bingung Soal Keputusan MK, Saldi Isra Malah Dilaporkan ke Majelis Kehormatan
JAKARTA, Riautribune.com - Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra dilaporkan ke Majelis .
Buka Peluang Gibran Maju Capres, MK Disebut Jadi Mahkamah Keluarga
JAKARTA, Riautribune.com -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berpeluang maju sebagai cawapre.