pilihan +INDEKS
Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Kompak Panen Raya Padi di Rohul
ROKAN HULU, Riautribune.com - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution kompak melakukan panen raya padi kaya gizi (biofotrifikasi) inpari nitri zinc, di Agrowisata Desa Rokan Koto Ruang Kecamatan Rokan IV Koto Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kamis (21/10/21).
Gubri menyampaikan, Provinsi Riau termasuk salah satu provinsi yang kekurangan tanaman pangan, khususnya padi. Sehingga Provinsi Riau masih membutuhkan pasokan beras dari provinsi tetangga seperti Sumatera Barat (Sumbar).
Oleh karena itu menurutnya, Pemerintah provinsi Riau menyambut baik adanya gagasan pemerintah daerah untuk mempertahankan lahannya untuk tanaman padi.
"Karena itu sekarang yang dibutuhkan pemerintah adalah tanaman padi," ucapnya.
Syamsuar mengungkapkan, masih banyak masyarakat Melayu Riau yang berminat untuk menanam padi. Bahkan ada beberapa kelompok masyarakat yang menolak menanam sawit. Oleh karena itu menurutnya, ini perlu didorong untuk meningkatkan pangan Riau.
"Tapi Alhamdulillah tanam padi dengan lahan yang terbatas ini kita sudah mulai menanam padi dan kita memang harus menyayangi padi," ungkapnya.
Syamsuar menjelaskan, tidak hanya sawit, tanaman padi juga menjadi salah satu tanaman yang menjanjikan di Riau. Ia mencontohkan satu diantaranya yang berhasil membuat masyarakatnya sejahtera dengan menanam padi yaitu Bunga Raya Kabupaten Siak.
"Alhamdulillah diatas 6 ton per satu hektar (hasil padi Bunga Raya Siak). Di Bunga Raya, sawit yang ditebang dijadikan kembali lahan padu," ucapnya.
Untuk itu, Gubri berharap di Kabupaten Rohul juga kembali mendorong tanaman padi untuk kesejahteraan masyarakatnya. Dengan catatan tidak hanya sekali tanam, namun beberapa kali tanam.
"Di sini (Riau) tidak makan nasi namanya tak makan, makanya kita perlu padi ini," tuturnya
Mantan Bupati Siak ini menambahkan, Pandemi COVID-19 ini juga membawa bencana terhadap makanan pangan, semua negara butuh pangan. Untuk itu ungkapnya, pemerintah menganjurkan membentuk ketahanan pangan di masing-masing daerah.
"Tanaman pangan tidak hanya padi, namun juga bisa ubi, jagung, sagu dan lainnya. Ini komitmen kita bersama untuk ketahanan pangan," terangnya.*
Berita Lainnya +INDEKS
APR Tampilkan Koleksi Fashion di Lancang Kuning Carnival
PEKANBARU, Riautribune.com - Asia Pacific Rayon (.
Kisah Asril Hidup Lebih Makmur Karena Perusahaan Sawit SLS di Pelalawan
PELALAWAN, Riau Tribune.com - Asril tak mengada-ada. Lelaki kelahiran Dusun 4 Bukit Garam, Kelura.
Didukung Semua Elemen, Prevalensi Stunting di Siak Turun Menjadi 10,40 persen
SIAK, Riautribune. com - Prevalensi kasus tengkes (stunting) di Kabupaten Siak menurun dari 22 pe.
Damkar Kota Pekanbaru Dapat Tambahan Dua Unit Mobil Pemadam
PEKANBARU, Riautribune.com - Sebagai upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat agar lebih maks.
Manajemen PHR Lepas 42 Karyawan Berangkat Haji Ke Tanah Suci
PEKANBARU, Riautribune. com – Manajemen PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) melepas pekerja (perwira).
Sajikan 3.500 porsi mie sagu goreng, UMKM Riau raih rekor Muri 2024
PEKANBARU, Riautribune. com - Provinsi Riau memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk .