pilihan +INDEKS
Seperti Ahok, Risma Cuma Marah dan Overacting tapi Kinerja Tidak Signifikan
JAKARTA,Riautribune.com - Gaya politik marah-marah Menteri Sosial Tri Rismaharini mirip mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok. Keduanya lebih mengedepankan sensasi ketimbang kinerja.
Begitu kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah saat berbincang sesaat lalu, Kamis pagi (2/9).
"Risma setara dengan BTP (Ahok), hanya soal marah dan overacting, sementara hasil kerja tidak signifikan," katanya.
Sebab, citra politik marah-marah Risma seperti BTP alias Ahok dinilai sudah tidak efektif untuk mengerek elektoral.
"Bahkan jauh lebih baik tokoh lain yang tidak gemar membangun popularitas," katanya.
Atas dasar itu, pengamat politik dari Universitas Telkom ini menyatakan wajar apabila Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyarankan agar Risma mundur karena kerjanya cuma bisa marah-marah.
"Memang jika dibanding kinerja, tampak lebih menonjol adalah aksi marah-marah," pungkasnya.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid sebelumnya menyarankan agar Risma mundur dari jabatan menteri jika memang sudah tidak bisa mencari solusi.
"Tidak ada gunanya marah-marah lah. Kalau marah-marah terus kan mending mundur aja. Artinya kan enggak mampu bekerja," ujar Jazilul di Media Center DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/8).
Menurut Wakil Ketua MPR RI fraksi PKB ini, aksi marah-marah Risma membuktikan ketidakmampuan mengkoordinir anak buahnya yang seharusnya bisa dievaluasi di internal Kementerian Sosial. Apalagi, penyaluran bansos yang dipersoalkan Risma merupakan kewenangan Kementerian Sosial RI.
"Oleh sebab itu yang dipentingkan hari ini koreksi yang di dalam (pegawai Kemensos)," kata Jazilul.
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengamuk di sebuah forum di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Dalam sebuah video yang beredar di jagat maya, mantan Walikota Surabaya itu terlihat menuding-nuding lembaga perbankan, yang kemudian meminta semua pihak untuk bersinergi agar penyaluran bansos tidak lagi terlambat
"Omong kosong. Itu sebenarnya kita yang harus jawab. Sementara kamu seperti itu," cetus Risma sembari menunjuk ke arah pihak yang ia tuding dengan nada tinggi.
Teranyar, Risma marah-marah lagi pada sejumlah kepala dinsos di Riau. Ia menyatakan banyak bantuan PKH dan BST yang tak terdistribusi.(rml)
Berita Lainnya +INDEKS
HM Nasir Sowan Ke Mantan Gubri
PEKANBARU, Riautribune. com -- Calon Gubernur Riau dari Partai Demokr.
Sampaikan Visi dan Misi di DPD Demokrat Riau, Agung Sebut Kasmarni Layak Pimpin Bengkalis Lagi
PEKANBARU, Riautribune. com - Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati untuk .
M. Nasir Kembalikan Formulir Cagubri ke PKS
PEKANBARU - Bakal Calon Gubernur Riau yang juga merupakan anggota DPR.
Serahkan Berkas Pendaftaran, Enam Kader PDIP Inhu Ikut Ramaikan Pilkada 2024
RENGAT, Riautribune.com - Tim penjaringan dan penyaringan bakal calon bupati dan bakal calon waki.
Balon Bupati Perseorangan Pilkada Siak Turyono-Lilik Dapat Dukungan Lebihi Batas Persyaratan
SIAK, Riautribune.com - Pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Siak non Partai di P.
Turyono dan Lilik Rahayu Optimis Maju Sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati Lewat Jalur Independen
SIAK, Riautribune.com - Bursa pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Siak 2024 tampak semakin seru. S.