Kanal

BPS Rilis Hasil Sensus Pertanian di Riau Tahap 1 Tahun 2023

PEKANBARU, Riautribune.com  - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mengumumkan hasil Sensus Pertanian (ST) 2023 Tahap 1 di Hotel Pangeran, Senin, 4 Desember 2023. Hasil sensus yang dirilis merupakan kegiatan pencatatan yang dilakukan 4.500 petugas sensus selama periode 1 Juni-31 Juli 2023.

Kepala BPS Riau Asep Riyadi menjelaskan, Sensus Pertanian ini mencakup 7 subsektor, yaitu tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan, dan jasa pertanian. Sedangkan sasaran dari sensus pertanian itu dari sisi responden ada tiga.  

Pertama semua orang yang mengusahakan pertanian, artinya masyarakat. Kedua adalah perusahan yang bergerak di bidang pertanian dan yang ketiga adalah usaha pertanian lainnya baik yang dikelola oleh kelompok koperasi dan lainnya.

Berdasarkan sensus tersebut, BPS mencatat pertumbuhan positif dalam sektor pertanian di Riau dengan peningkatan jumlah Usaha Pertanian Perorangan (UTP) dan Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) sejak tahun 2013.

Jumlah UTP di Provinsi Riau mencapai 728.647 unit atau mengalami peningkatan sebesar 6,44% dari tahun 2013 yang tercatat sebanyak 684.573 unit.

"Sementara itu, jumlah RTUP juga mengalami peningkatan signifikan sebesar 21,41%, mencapai 706.035 rumah tangga dari 581.517 rumah tangga pada tahun 2013," jelasnya.

Sedangkan Rasio Usaha Pertanian Perorangan terhadap Rumah Tangga Usaha Pertanian (UTP/RTUP) mengalami penurunan tipis menjadi 1,03, turun 0,15 poin dari rasio tahun 2013 yang mencapai 1,18.Meskipun mengalami penurunan, rasio ini masih mencerminkan kontribusi yang signifikan dari usaha pertanian perorangan terhadap rumah tangga usaha pertanian.

Sensus Pertanian 2023 juga mencatat jumlah petani milenial yang berumur 19–39 tahun, baik menggunakan maupun tidak menggunakan teknologi digital, sebanyak 186.357 orang. "Petani milenial yang berumur 19–39 tahun sebanyak 186.357 orang atau 26,46 persen dari total petani di Riau yang sebanyak 704.346 orang," kata Asep.

Peningkatan juga terjadi pada jumlah Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB) yang mencapai 322 unit, mengalami kenaikan sebesar 24,81% dari tahun 2013 yang tercatat sebanyak 258 unit.

"Hasil Sensus Pertanian menjadi sesuatu yang penting ditunggu oleh berbagai kalangan, terutama stakeholders pertanian baik swasta, pemerintah maupun masyarakat, khususnya untuk evaluasi dan perencanaan pembangunan di sektor pertanian," ungkap Asep saat menyampaikan sambutan.

Pada acara rilis hasil Sensus Pertanian 2023 juga tersebut juga digelar diskusi interaktif mengangkat isu dan perkembangan pertanian tanah air, termasuk keterlibatan kalangan milenial untuk terjun di bidang pertanian. Selain itu juga ada pemberian penghargaan kepada perusahaan bidang pertanian terbaik dari masing-masing kabupaten/kota.***
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER