Jalin Kerja Sama dengan Sejumlah Mitra, PT BMI Siap Fasilitasi Pencaker Kerja di Luar Negeri

PEKANBARU - Direktur  PT Bintang Mandiri Internasional, Yogi Apriliya Pranata mengungkapkan  ntusias masyarakat tanah air, khususnya kalangan muda untuk bekerja di luar negeri masih cukup tinggi. Gaji yang tinggi serta pengalaman kerja di negeri orang menjadi alasan mereka ingin bekerja di luar negeri. 

"Selama saya melakukan sosialisasi tentang peluang kerja di luar negeri, banyak yang berminat untuk ikut kerja di luar negeri," ungkap pimpinan perusahaan yang bergerak di bidang penyaluran tenaga kerja ke luar negeri itu, Sabtu (2/12/2023) di Pekanbaru. 

Ia menceritakan, baru-baru ini ia diminta untuk melakukan sosialisasi di sebuah perguruan tinggi pariwisata di Kota Medan bersama sebuah Lembaga Pelatihan Kerja dari Jakarta. 

Di kampus tersebut ia mengungkapkan saat ini banyak peluang kerja di bidang hospitality, perhotelan, dan restoran di luar negeri. 

"Infornasi tersebut disambut antusias mahasiswa di sana dan menyatakan berminat untuk kerja di luar negeri jika lulus dari kuliah," ungkapnya. 

Demikian juga saat ia melakukan sosialisasi ke beberapa daerah lain seperti di Bali, ternyata minat warga Bali untuk bekerja di luar negeri juga cukup tinggi. Apalagi bidang kerja yang ditawarkan juga sangat menarik. 

PT Bintang Mandiri Internasional kata Yogi, saat ini telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk dapat terus memberangkatkan masyarakat bekerja di luar negeri secara legal. 

"Kita terus menjalin kerja sama dengan berbagai mitra, baik dalam negeri maupun luar negeri seperti agensi di Turki, Singapuras, New Zealand dan Rusia agar dapat mengirimkan tenaga kerja ke luar negeri secara legal," kata Yogi. 

Di kantor pusat PT Bintang Mandiri Internasional juga berdiri dua perusahaan baru, yakni  PT Adimanusia Permata Berlian dan PT Samudera Serumpun Indonesia. 

"PT Adimanusia Permata Berlian bergerak di bidang keuangan yang juga berhubungan dengan kegiatan PT BMI, terutama untuk urusan keuangan para calon pekerja di luar negeri," jelasnya. 

Sedangkan PT Samudera Serumpun Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang Kapal Pesiar yang rencananya akan launching awal tahun 2024. 

Yogi berharap, keberadaan tiga perusahaan tersebut dapat membawa manfaat bagi masyarakat tanah air dalam membantu mengatasi masalah pengangguran dan meningkatkan perekonomian  masyarakat.***