Laporkan Lurah Tanjung Rhu atas Kasus Asusila, Bawaslu Kota Pekanbaru Siap Dampingi Korban

PEKANBARU, Riautribune.com - Oknum Lurah Tanjung Rhu Kecamatan Limapuluh Kota Pekanbaru dilaporkan petugas Panwascam ke pihak Kepolisian. Oknum yang menjabat sebagai Kepala di kantor Lurah yang berinisial R tersebut dilaporkan atas dugaan tindakan asusila terhadap pelapor. 

Pelapor yang berinisal MYA, yang merupakan petugas PKD di Panwascam Limapuluh tersebut mengaku dilecehkan oleh Lurah, yakni disentuh di bagian dada. 

"Ini bukan yang pertama kalinya dia (oknum Lurah) melecehkan saya," kata MYA kepada Riautribune pada Jumat, 1 September 2023. 

"Dia menyentuh dada saya waktu saya datang bersilaturahmi. Sebenarnya saya sudah ada rasa takut untuk datang ke kantor lurah (Tanjung Rhu), karena sebelumnya dia sudah pernah dengan sengaja menyentuh pantat saya," lanjut korban menjelaskan. 

Atas kejadian yang dilaporkan ke Polsek Limapuluh Kota Pekanbaru pada Rabu, 30 Agustus 2023 lalu itu, pihak Bawaslu Kota Pekanbaru pun mencoba melakukan supervisi. 

Ketua Bawaslu Riau, Ferdy SIP bersama beberapa pejabat Bawaslu lainnya terlihat mengunjungi kantor Panwascam Limapuluh pada Jumat pagi, 1 September 2023. 

Ferdy menjelaskan maksud dan tujuan mereka yakni mendengar pengakuan dari korban yang merupakan petugas mereka. "Kita mencoba mendengar pengakuan dari korban yang merupakan anggota kita," terang Ferdy. 

Ia juga mengatakan bahwa Bawaslu siap beri dukungan pendampingan agar kedepannya, korban tidak trauma dalam menjalankan tugas.


Untuk keterangan tambahan, Ferdy juga mengatakan bahwa pengakuan dari Ketua Panwascam Limapuluh yang sudah turun langsung ke lokasi saat kejadian, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. 

"Pertama, dia sebagai Lurah, tentunya harus menunjukkan sikap panutan. Tapi berdasarkan penyampaian Ketua Panwascam Limapuluh, oknum tersebut ternyata sudah sering melakukan tindakan serupa," terang Ferdy mengulang penyampaian Ketua Panwascam Limapuluh. 

"Kalau melihat dari penyampaian teman-teman, ada banyak korban, berarti sudah sering," lanjut Ferdy. 

Pihak Bawaslu Kota Pelanbaru menginginkan agar kasus tersebut cepat terselesaikan. 

"Kita percayakan kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Limapuluh untuk menyelidiki laporan korban, tapi kita juga tetap mendampingi," pungkas Ferdy. 

Saat dikonfirmasi kepada pihak berwajib yang menangani penyelidikan laporan tersebut, Kanit Reskrim Polsek Limapuluh mengatakan bahwa hingga kini pihaknya sedang memeriksa saksi. 

"Sedang kita selidiki. Kita juga memeriksa beberapa saksi guna mengumpulkan keterangan," jawab Kanit Reskrim tersebut lewat sambungan telepon.***