Pekanbaru-riautribune: Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Masrul Kasmy usai rapat bersama komisi I DPRD Riau menuturkan, sudah menjadi kewajiban dan tugas bersama OPD Pemprov Riau seperti Kesbangpol, Dukcapil, Diskompintik dan Biro Tapem saling berkoordinasi dengan KPU Riau, agar sukses pelaksanaan Coklit yang akan berlangsung satu bulan kedepan.
“Dalam rapat saya juga tegaskan, agar Kesbangpol Riau membantu Komisi Pemilihan Umum, seperti lembaga lembaga sosial kemasyarakatan penerima hibah. Kegiatan di lembaga itu, bisa mendorong program Coklit yang tengah di jalankan oleh KPU. Bukan hanya mendorong, agar informasi Pantarlih ini sampai kepada masyarakat. Tetapi melalui program kegiatan, penerima hibah, juga harusnya mampu mengedukasi masyarakat, bagaimana menjadi warga negara yang baik, aktif sebagai pemilih, tidak golput, serta gerakkan no money politik. Kita juga ingin, Riau yang madani, dan pemimpin lahir dari proses yang demokratis”Ucap Masrul kasmy, kemarin.
Disebutkan masrul beberapa penerima hibah seperti Forum Kewaspadaan Dini (FKDM), Forum Pembauran Kebangsan (FKP) dan Forum kerukunan umat beragama. “Kita juga ingin pemilu dan pemilukada berlangsung dalam susana yang kondusif, dan masyarakatnya yang eduaktif. Bahkan di momen pelaksanaan Coklit ini, lembaga penerima hibah, juga bisa mendorong peran KPU, agar terus terjembatani ke masyarakat, pesan dan programnya,”Ucap masrul kepada sejumlah awak media di Komisi I DPRD Riau.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kesbangpolinmas Riau Jendri Ginting, juga membenarnya, bahwa di OPD, ada beberapa lembaga penerima hibah, yang dapat disinergiskan dalam program mensukseskan pelaksanaan pemilu dan pemilukada.
“Saat ini kami sedang tahapan memproses pengajuan hibah untuk KPU, Bawaslu dan Polda Riau dalam program pengamanan pelaksanaan Pemilu dan Pemilukada. Pada dasarnya, kami siap membantu KPU, sesuai dengan arahan pimpinan tadi”Ucap Jenri Ginting kepada sejumlah awak media.(rls)