Kanal

Buka Latsar CPNS, Asisten III Setda Rohil: CPNS Harus Bisa Laksanakan Tugas Secara Profesional

BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Pemkab Rohil mengadakan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran (TA) 2022, di Gedung Nasional H Misran Rais, Bagansiapiapi,  Selasa (5/7/2022).

Latsar CPNS TA 2022 itu diikuti 130 peserta CPNS,  dan dibuka secara resmi Asisten III Bidang Administrasi Setdakab Rohil H Ali Asfar MSi, yang mewakili Bupati Rohil Afrizal Sintong. 

Asisten III Bidang Administrasi Setdakab Rohil H Ali Asfar MSi mengatakan sebagai mana harapan Pemkab Rohil, dan Bupati Rohil Afrizal Sintong, bagaimana nanti CPNS bisa melaksanakan tugas-tugas secara profesional. 

"Sebagai mana harapan Pemkab Rohil dan Pak Bupati, bagaimana nanti CPNS kita ini kedepan bisa lebih baik melaksanakan tugas-tugasnya secara profesional, dengan etos kerja yang tinggi," kata Ali Asfar, pada latsar yang pelaksanaannya bekerjasama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) 

Tentunya, sambung Ali Asfar, dengan sikap profesional, dan etos kerja yang tinggi, maka 
nanti meningkat kinerja yang tinggi terutama di dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.

"Termasuk juga dalam melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik. Apabila pelayanan masyarakat sudah baik, sudah maksimal tata kelola pemerintahan juga menjadi baik  maka akan terwujud apa yang disebut good government," tutur Ali Asfar. 

Jika good government tersebut terujut di Pemkab Rohil, ujar Ali Asfar, maka Kabupaten Rohil akan menjadi lebih baik, nama Kabupaten Rohil akan terangkat di tingkat pusat dan provinsi. 

Plt Kepala BKPSDM Pemkab Rohil Cici Sulastri SKM MSi, mengatakan peserta Latihan Dasar CPNS 2022 dari penerimaan CPNS Formasi Umum Tahun 2019 dengan jumlah 130 orang, dari formasi Tenaga Kesehatan 110  orang, Tenaga Pendidikan 16  orang, dan Tenaga Administrasi 4  orang. 

Cici menjelaskan Pelaksanaan Pelatihan Dasar CPNS di lingkungan Pemkab Rohil TA 2022 diselenggarakan dengan Metode Distance Learning atau Pembelajaran Jarak Jauh secara online, atau virtual melalui Learning Management System (LMS).

"Waktu pelaksanaan 70 hari, dengan rincian 35 hari pembelajaran secara e-learning (on campus), 30 hari berikutnya (of campus) peserta kembali ketempat kerjanya masing-masing untuk mengikuti pelaksanaan AKTUALISASI bersama Coach dan Mentor. Lima hari terakhir (on campus) mengikuti Bimbingan Pra Evaluasi dan Pelaksanaan Evaluasi Aktualisasi," jelas Cici. 

Materi Pelatihan Dasar dalam Learning Management System, sebut Cici, dibagi ke dalam 4  Kelompok Materi, yakni kelompok Materi I Sikap Prilaku dan Bela Negara, Kelompok Materi II Nilai-nilai Dasar PNS, Kelompok Materi III Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI, serta Kelompok Materi IV Habituasi.

"Materi Diklat disampaikan oleh Widya Iswara BPSDM Provinsi Riau, dan khusus untuk materi Teknis dan materi Muatan lokal akan diberikan oleh Pejabat Pemerintah Provinsi Riau dan Pejabat Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir," tandas Cici. (amran)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER