Kanal

XL Bangun Jaringan Data Besar-besaran di Luar Jawa

JAKARTA-riautribune: Ketersediaan akses layanan internet dan data yang berkualitas baik, cepat dan stabil adalah idaman pengguna layanan data. Dalam dua tahun terakhir kualitas koneksi data XL Axiata diklaim meningkat secara signifikan

Pada tahun ini PT XL Axiata Tbk bertekad untuk melanjutkan pembangunan jaringan data secara besar-besaran, khususnya di luar Jawa. Jumlah pelanggan yang mengakses layanan data semakin meningkat dan kenaikan traffic layanan data mencapai 148% YoY.

Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan bahwa pencapaian XL Axiata sepanjang 2017 secara jelas memberikan sinyal bahwa kini saatnya harus melangkah ke fase berikutnya, yaitu memaksimalkan kemampuan jaringan data guna meningkatkan kualitas layanan, juga memperluas cakupan layanan ke area-area luar Jawa.

Memasuki 2018 ini XL Axiata mengambil semangat "Jadi Lebih Baik". Semangat tersebut mendasari komitmen untuk berusaha menjadi lebih baik dengan mengembangkan jaringan data berkualitas di berbagai penjuru tanah air.

Pembangunan jaringan data masih akan dilakukan di Jawa untuk meningkatkan kualitas layanan. Sedangkan prioritasnya dilaksanakan di luar Jawa untuk melanjutkan perluasan jaringan 4G.

Tahun 2017, cakupan layanan data 3G/4G LTE XL Axiata mencapai 93% sementara layanan 4G mencapai 85% dari total keseluruhan. Untuk pengembangan jaringan ini XL Axiata akan mengalokasikan 90% dari anggaran belanja modal (Capex) di 2018 yang mencapai sekira Rp7 triliun. 

Sebelumnya, jaringan 4G LTE XL Axiata telah menjangkau 360 kota/kabupaten di berbagai wilayah Indonesia yang ditopang lebih dari 17.000 BTS 4G dan hampir 46.000 BTS 3G. Dari total BTS yang dibangun sepanjang 2017, 60% di antaranya berada di luar Jawa dan pembangunan jaringan data di luar Jawa berhasil meningkatkan kualitas layanan. 

Dari total 53,5 juta pelanggan XL Axiata per akhir tahun 2017, tercatat 72% dari total pelanggan telah menggunakan smartphone. Angka tersebut meningkat 32% dari tahun sebelumnya. Sementara itu, jumlah pelanggan yang aktif mengonsumsi layanan data mencapai 73%. 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER