pilihan +INDEKS
Karyawan PT. BLJ yang di-PHK Gagal Dapat Pesangon Tahun Ini
BENGKALIS-riautribune: Sejak bulan Agustus 2015 lalu, perusahaan BUMD milik Pemkab Bengkalis PT. Bumi Laksamana Jaya (BLJ) telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), untuk 20 karyawannya. Sementara uang pesangon karyawan yang di-PHK rencananya akan dibayarkan pada akhir tahun 2015 oleh PT. BLJ. Akan tetapi realisasi pembayaran pesangon karyawan PT. BLJ yang sudah di-PHK tersebut hingga kini belum dapat dilaksanakan. Hal ini disampaikan Direktur PT. BLJ Abdul Rahman kepada riautribune, Kamis (19/11).
Abdul Rahman menjelaskan, manajemen PT. BLJ semula akan mengusulkan pembayaran pesangon karyawan PT. BLJ yang di-PHK kepada Pemkab Bengkalis melalui dana hibah dalam APBD-P. Namun setelah dikonsultasikan dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), ternyata untuk masalah pembayaran pesangon tidak dapat dibayarkan melalui dana hibah. BPK dalam hal ini menyarankan agar dibayarkan melalui anggaran penyertaan modal Pemkab Bengkalis.
Atas saran dari BPK tersebut, kata Abdul Rahman, pihak BLJ yang dalam konsultasi itu juga dihadiri sejumlah Komisaris menggelar rapat internal dengan pihak Pemda Bengkalis. Dalam rapat tersebut telah dibuat kesepakatan untuk pesangon karyawan BLJ yang di-PHK itu, diusulkan kepada Pemda Bengkalis melalui penyertaan modal. "Akan tetapi karena persoalan waktu, usulan tersebut pada APBD-P 2015 tidak bisa dimasukkan. Sebab harus dilengkapi dengan dasar hukum berupa Perda. Sementara waktu yang tersisa tidak memungkinkan untuk menyelesaikan Perda," terang Abdul Rahman.
Abdul Rahman menjelaskan, anggaran penyertaan modal yang tidak mungkin diusulkan APBD-P 2015 akan diusulkan kembali ke Pemda Bengkalis di APBD 2016. Anggaran yang diusulkan tersebut, tambah Abdul Rahman lagi, tidak hanya untuk pembayaran pesangon karyawan yang di-PHK sebesar Rp5,6 miliar. Namun juga untuk gaji karyawan PT. BLJ sebesar Rp2,4 miliar, serta anggaran pengembangan usaha perusahaan. "Tapi untuk usulan anggaran penyertaan modal pengembangan perusahaan, saya tidak ingat berapa jumlahnya," kata Abdul Rahman. (joe)
Berita Lainnya +INDEKS
DPP PKB Undang Cagub Nasarudin Ta'aruf Dengan Ketum PKB
PELALAWAN, Riautribune.com - Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) secara resm.
Pererat Silaturahmi, IKASMANDA 94 Gelar Halal Bihalal 5 Mei 2024
PEKANBARU, Riautribune.com - Mempererat silaturahmi setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Alumni S.
Mahasiswa Magang Program AUM Rumah Lemon Kunjungi PLUT Riau
PEKANBARU, Riautribune.com - Mahasiswa peserta program magang Apindo UMKM Merdeka (AUM) mengunjun.
Ketua KPU Riau Tekankan Penguatan Kelembagaan Menuju Pilkada 2024
PEKANBARU, Riautribune.com - KPU Provinsi Riau laksanakan kegiatan Penguatan Kelembagaan di Lingk.
Kampar Expo 2024, Ajang Edukasi Industri Migas untuk Masyarakat dan Pelajar Riau
BANGKINANG, Riautribune.com - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pe.
APTISI RIAU Bahas Proker 2024 Dalam Upaya Kontribusi Pada Pendidikan Tinggi di Riau
PEKANBARU, Riautribune.com - kampus UIR menjadi venue Rapat Kerja III Tahun 2024 Asosisasi .