pilihan +INDEKS
Pembahasan APBD-P Inhil Lambat
TEMBILAHAN- riautribune : Menanggapi pandangan umum fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terkait keterlambatan pembahasan APBD-P, Bupati Inhil, HM Wardan mengatakan itu disebabkan oleh adanya rentan beberapa hal.
Tanggapan itu, disampaikan Bupati saat rapat Paripurna tanggapan Bupati atas pemandangan umum fraksi-fraksi tentang RAPBD perubahan Tahun 2016, Selasa (2/11/2016) siang.
''Diakui bahwa proses perubahan APBD yang dilakukan mengalami keterlambatan,'' sebut Bupati.
Hal ini, dijelaskannya disebabkan adanya rentetan beberapa hal, seperti terjadi pengurangan dana transfer pemerintah pusat ke daerah, perhitungan silpa yang tidak sesuai, penundaan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU), pemotongan dana akibat lebih salur, serta berbagai hal lainnya.
''Hal itu yang mengakibatkan anggaran daerah harus dirasionalisasikan yang sangat menguras energi, waktu dan pemikiran bersama, agar kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan optimal sesuai dengan anggaran yang tersedia,'' tukas HM Wardan.(grc)
Berita Lainnya +INDEKS
Besok Balon Gubri Edy Natar Akan Serahkan Formulir Serentak ke Semua Partai
PEKANBARU, Riautribune.com- Setelah PKB, Demokrat, PDIP dan Nasdem, hari ini Rabu (1/5) Bakal Cal.
Ribuan Siswa Serbu Pameran Hardiknas Pelalawan
PELALAWAN-Ribuan pelajar dan wali murid mendatangi stand pameran Hari Pendidikan Nasional tingkat.
Majalah Bahana Mahasiswa Unri Raih Gold Winner SPS Award 2024
JAKARTA, Riauteibune.com - Malam Anugerah SPS Award (Serikat Perusahaan Pers) kembali dihelat. Ta.
Ikuti Pelatihan Operator Ekskavator Wanita, Lilis: Membuka Wawasan soal Kesetaraan Gender
SEBAGAI peserta training, Lilis (19) tampak serius mendengarkan penjelasan instruktur di hadapann.
Meriahkan HUT Hardiknas, Disdikbud Pelalawan Gelar Pameran Pendidikan
PELALAWAN, Riautribune.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pelalawan menggelar Pamera.
DPP PKB Undang Cagub Nasarudin Ta'aruf Dengan Ketum PKB
PELALAWAN, Riautribune.com - Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) secara resm.