Wakapolri Anggap Pengukuhan Jadi Guru Besar Ilmu Hukum UNRI Sebagai Amanah

PEKANBARU - Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr Gatot Eddy Pramono MSi menyampaikan bahwa dengan dikukuhkannya sebagai guru besar kehormatan dalam bidang ilmu hukum (Pemolisian yang Humanis), maka menurutnya amanah ini adalah tanggung jawab yang terus mendorongnya untuk melanjutkan pengabdian bagi dunia pendidikan, dunia kepolisian dan masyarakat.

Ia menyampaikan, pengukuhan guru besar kehormatan ini tentu tidak luput dari dukungan semua pihak. Oleh karena nya, Gatot Eddy Pramono menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada pihak-pihak yang telah membantunya.

"Perkenankanlah saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah banyak berjasa dalam kehidupan dan karir saya," ucapnya, di PKM UNRI Gobah, Rabu (20/7/2022).

Komjen Pol Prof. Dr Gatot Eddy Pramono MSi juga mengungkapkan terima kasih tulus kepada kolega civitas akademika dan seluruh jajaran Polri. Ia berharap sejarah ini dapat memberi inspirasi kepada generasi penerus untuk berlomba menuntut ilmu dan pengetahuan agar bisa diimplementasikan dalam wujud karya-karya yang bermanfaat nyata bagi masyarakat bangsa dan negara.

Kemudian, ia mengajak segenap jajaran Polri untuk selalu meningkatkan profesionalisme, humanisme, dan keadilan dalam memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat dan mendukung tujuan besar bernegara, yakni mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Wakapolri menegaskan, pemolisian yang humanis dan penegakan hukum yang berkeadilan adalah dua sisi koin mata uang yang saling melengkapi satu dengan lainnya, keduanya adalah keseimbangan dari suatu wajah kepolisian yang benar-benar bernilai untuk tegaknya supremasi hukum serta keadilan masyarakat. 

"Keadilan yang abadi harus terus diperjuangkan, setidak-tidaknya kita bersama tidak pernah berhenti menjaga nilai-nilai yang paling mendekati dengan keadilan itu sehingga keadilan itulah juga akan menjaga peradaban kita," tuturnya.

Wakapolri ini menjelaskan, tentunya semua pihak meninggalkan kesan yang begitu berarti dan tidak pernah dilupakan dan akan selalu terkenang.

Bahkan terangnya, guru-gurunya mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, pengasuh, dosen-dosen selama menempuh pendidikan, juga menjadi orang yang berjasa dalam perjalannya sehingga sampai pada titik ini.

"Juga mengatur kan terima kasih kepada Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang telah memberikan persetujuan atas pengukuhan saya sebagai guru besar kehormatan pada Universitas Riau serta semua pihak yang telah membantu secara administrasi," ujarnya.

Menurutnya, amanah ini adalah tanggung jawab yang tentunya terus mendorongnya untuk melanjutkan pengabdian bagi dunia pendidikan, dunia kepolisian dan masyarakat.

"Pengukuhan guru besar ini juga tidak terlepas dukungan dari Kapolri," ungkapnya.

"Gelar ini saya sembahkan untuk keluarga saya tercinta dan semoga juga dapat memberikan semangat dan memacu anak-anak saya untuk dapat meraih cita-cita kedepan," ucapnya.*