pilihan +INDEKS
BEM Unilak dan GMNPR Dukung Kinerja Guru Pendalaman Meranti dengan Bantuan Alat Transportasi Kapal
MERANTI, Riautribune.com - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lancang Kuning (BEM Unilak) Pekanbaru, bersama dengan Gerakan Membangun Negeri Provinsi Riau (GMNPR), melakukan peluncuran perdana bantuan kapal pompong di salah satu daerah Kabupaten Meranti, Riau pada Senin (14/3/2022).
Hal tersebut dijelaskan Irfan selaku Ketua Pelaksana kegiatan, kepada Riautribune pada Selasa sore (15/3/2022).
"Pada Senin, tanggal 14 maret 2022, alhamdulillah Gerakan Membangun Negeri Provinsi Riau yang akrab disebut GMNPR telah melakukan launching kapal pompong untuk guru mengajar di pedalaman Mengkikip, sekolah lokal yang lokasinya di Air Mabuk, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti," bahas Irfan.
Ia juga memaparkan bahwa kerjasama dan pendanaan kegiatan yang mereka gagas tersebut berasal dari berbagai pihak yang tergerak dalam mendukung mereka untuk melaksanakannya.
"Semua ini tak lepas dari bantuan dan uluran tangan para donatur dermawan dan kerjasama kabinet sinergitas BEM Unilak, Baznaz Provinsi Riau, juga rekan-rekan GMNPR yang sangat luar biasa. Insyaallah kebaikan ini di ganjarkan oleh Allah pahala sebesar besarnya. Amin," doa Irfan.
Setelah menjelaskan pihak yang turut mendukung mereka dalam melaksanakan kegiatan bersifat humanis tersebut, ia juga menceritakan beberapa informasi terkait tenaga pengajar yang mereka temui saat kegiatan tersebut.
"Sedikit flashback historis para guru mengajar disana, ada yang sudah hampir 12 tahun ngajar, bahkan menurut pengakuan pahlawan-pahlawan masa kini (guru-guru) tersebut, pernah dulu selama 6 bulan mereka berdayung sampan untuk pergi ke sekolah mengajar anak anak di sana, karena tidak ada transportasi lain dan mereka bergiliran berdayung berangkat di malam hari, mengingat cuaca bagus dan tidak bergelombang. Itu memerlukan waktu sekitar 5 jam untuk kesana," kata Irfan, menceritakan penuturan Firdaus, salah satu guru disana.
Usai giat yang mereka laksanakan tersebut, Irfan menambahkan bahwa untuk respon dari para tenaga pengajar yang menyambut kedatangan mereka, memberikan apresiasi dan perasaan haru atas niat baik dan keberanian BEM Unilak.
"Setelah agenda launching selesai, terlihat guru guru disana terharu, bahagia dan sempat menangis. Bahkan Pak Firdaus itu juga mengatakan bahwa mereka tidak menyangka masih ada pihak yang peduli dengan mereka dan berbagi disana," ulasnya.
"Bangga atas kegigihan para guru-guru disana. Tak lupa mereka mengucapkan banyak terimakasih kepada yg terkait, terutama kepada GMNPR, BEM UNILAK, dan BAZNAZ Provinsi Riau dan para donatur," tutup Irfan. (Reynold)
Berita Lainnya +INDEKS
Besok, Amerika Serikat Resmi Blokir TikTok
Jakarta - Amerika Serikat akan resmi memblokir media sosial buatan China TikTok besok, Minggu (19.
Hujan Kembali Guyur Riau, Warga Diminta Waspada
Pekanbaru - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprediksi hujan akan.
Tahun Ini Riau Dapat Jatah Kuota Haji Sebanyak 5.047 Jamaah
PEKANBARU - Kementerian Agama telah mengumumkan kuota haji 2025, termasuk untuk Provinsi Riau. Pa.
Lagi, Pendaftaran PPPK Tahap II Pemprov Riau Diperpanjang Sampai 20 Januari 2025
Pekanbaru - Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali memperpanjang waktu pendaft.
Pemko Pekanbaru Langsung Turunkan Alat Berat Usai Ditetapkan Darurat Sampah
Pekanbaru - Usai ditetapkan status Darurat Sampah, Pemerintah Kota Pemkot Pekanbaru langsung menu.
Ratusan Rumah Warga Mempura Siak Terendam Banjir
Siak - Curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir, dan ditambah air pasang dalam, sebanyak 30.