pilihan +INDEKS
Rencanakan Pelayanan Stroke Menuju Rumah Sakit Otak
RS Petala Bumi Pekanbaru Kaji Data dan Lakukan Pelatihan Bersama RS PON
PEKANBARU, Riautribune.com - Peningkatan pelayan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Petala Bumi Pekanbaru, akan digesa dari pelayanan stroke menuju Rumah Sakit Otak. Hal ini dijelaskan oleh drg. Hj Sumiarti, selaku Direktur Utama RSUD milik pemerintah tersebut.
"Kita sebelumnya mencari jati diri dulu. Banyak rumah sakit swasta yang menyediakan pelayanan umum, tapi apa yang dibutuhkan oleh provinsi ini (Riau) untuk pelayanan kesehatan, kita kaji dengan cukup panjang dengan UGM dan banyak pihak, ternyata stroke yang akan kita utamakan di Provinsi Riau," ujar Sumiarti kepada riautribune pada Sabtu (11/12/2021).
Untuk alasan mengapa memilih pelayanan stroke menjadi Rumah Sakit Otak, Sumiarti mengatakan bahwa banyak warga Provinsi Riau yang membutuhkan pelayanan tersebut.
"Saat ini Rumah Sakit stroke yang ada hanya di Bukit Tinggi dan di Jakarta, sedangkan untuk menangani stroke ada masa emas selama 4 jam, banyak kasus stroke dari Pekanbaru yang dilarikan ke Bukit Tinggi, di perjalanan pasien meninggal. Oleh karena itu kita mau buat RSUD Petala Bumi memilih rumah sakit pelayanan stoke menuju rumah sakit otak menjadi ciri khas kita," tutur Sumiarti.
Terkait lama usaha yang dikerjakan dan kendala yang dihadapi, Sumiarti mengatakan saat ini masih membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten menjadi target utama mereka.
"Sejak tahun 2020 kita mengkaji dan mencari data, baik dari data BPJS Kesehatan bahkan sampai ke rumah sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), 70 persen sampai 80 persen pasien stroke itu dari Riau dan sekitarnya. Jadi saat ini kita sedang mempersiapkan tenaga yang berkompeten," ucapnya.
Bentuk kerjasama yang sudah dilakukan pihaknya, Sumiarti menjelaskan bahwa sudah ada beberapa pelatihan yang dilakukan untuk mempersiapkan rencana panjang ke depan tersebut.
"Di bulan Oktober lalu, kita sudah adakan pelatihan dari Pusat Otak Nasional. Bahkan kita sudah adakan MoU dengan RS PON," tutur Sumiarti.
Dikatakan Sumiarti, dukungan dari berbagai pihak pun disampaikan atas rencana baik tersebut.
"Bapak Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekda sangat mendukung rencana menjadikan RSPB dengan unggulan stroke menuju RS otak, nah disinilah sangat perlu support dan dukungan dari pihak yg berkaitan dalam menunjang RSPB menuju rumah sakit otak," kata Sumiarti.
Ia juga menambahkan, dengan adanya rumah sakit otak di provinsi Riau, akan membantu masyarakat.
"Ini akan menjadi icon provinsi Riau, bahkan Menteri Kesehatan mencanangkan adanya rumah sakit otak di setiap provinsi, melihat golden periode ( masa keemasan pasien stroke hanya 4 jam) ini yang harus kita sikapi , karena hal ini sangatlah penting dan menjadi salah satu yang dibutuhkan dalam mencapai Indonesia sehat," tutup Sumiarti. (Rey)
Berita Lainnya +INDEKS
Perbaikan Jalan Parit Indah akan Dikebut Sebelum Idul Fitri
PEKANBARU, Riautribune.com - Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekan.
Pemko Siapkan Delapan Community House Tampung Pengungsi Rohingya
PEKANBARU, Riautribune.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, kini telah menyiapkan delapan com.
Pemko Siapkan Draf Kerja Sama dengan Pengelola Pasar Bawah
PEKANBARU, Riautribune.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih menyiapkan draf kerja sama d.
Dicopot Sebagai Sekda Kampar, Yusri Kini Jadi Staf Ahli Bupati
BANGKINANG, Riautribune.com - Setelah hampir setahun menjabat sebagai Penjabat Bupati Kampar, Kam.
Pemko Pekanbaru Salurkan Bantuan Atensi Senilai Ratusan Juta
PEKANBARU, Riautribune.com - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun, S.STP., M.AP diwakili Kep.