pilihan +INDEKS
Lima Atlet Dayung Riau Positif COVID-19, Masih Berpeluang Berangkat ke Papua
PEKANBARU, Riautribune.com - Lima atlet dayung Riau yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dikonfirmasi terserang COVID-19 sehingga harus menjalani isolasi di Kota Pekanbaru sebelum diberangkatkan ke Papua.
"Kondisi mereka tanpa gejala dan satu orang gejala ringan. Semuanya sudah diisolasi di Pekanbaru," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Riau Indra Yovi di Pekanbaru, Sabtu.
Yovi menjelaskan, sebelum diberangkatkan ke Papua, seluruh atlet Riau yang akan mengikuti PON XX menjalani pemeriksaan untuk mendeteksi penularan virus corona dan hasilnya menunjukkan ada lima orang yang terserang COVID-19.
Sesuai ketentuan, atlet yang dikonfirmasi positif COVID-19 harus diisolasi selama minimal 10 hari.
"Kita harus menunggu 10 hari ke depan karena mereka melaksanakan isolasi, ditambah tiga hari apabila sudah tanpa gejala. Jadi selama itu mereka harus isolasi," kata Yovi.
"Apabila dites PCR lagi kemudian negatif, tentu kita menunggu dari panitia PON apakah mereka diperbolehkan untuk tetap berlaga atau tidak," ia menambahkan.
Ia menjelaskan bahwa orang-orang yang melakukan kontak erat dengan lima atlet dayung yang dikonfirmasi terserang COVID-19 sudah dilacak.
"Tracing (pelacakan) dilakukan pada kontak erat atlet ini, termasuk pelatih dan (orang-orang di) lingkungan sekitarnya. Jadi masih belum tahu dari mana klasternya," katanya.
Sementara itu, Koordinator Pelayanan Kesehatan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Riau Patricia Touw mengatakan bahwa atlet PON Riau yang tertular COVID-19 berasal dari Kuantan Singingi dan Pekanbaru.
"Menurut KTP, ada tiga orang atlet yang berasal dari Kuantan Singingi dan dua atlet lainnya berasal dari Pekanbaru," kata Patricia.
Kelima atlet tersebut, menurut dia, sejak Kamis (23) menjalani karantina di fasilitas isolasi pemerintah di gedung LPMP Riau.
Ia mengatakan bahwa dua dari lima atlet yang tertular COVID-19 mengalami gejala ringan seperti sakit tenggorokan dan batuk dan tiga orang lainnya tidak mengalami gejala sakit.
"Keseluruhannya para atlet dalam keadaan baik," kata Patricia.
"Mudah-mudahan setelah beberapa hari lagi dilakukan tes PCR kembali, hasilnya bisa negatif dan mereka bisa segera diberangkatkan (ke Papua)," ia menambahkan. *
Berita Lainnya +INDEKS
Tingkatkan kualitas Praktek SMK Kelapa Sawit AGI, Asian Agri Serahkan Bibit Sawit
PELALAWAN, Riautribune.com - Bertempat di Kantor Kebun PT. Inti Indo sawit Subur Desa Mekar.
Ambil Formulir di Sekretariat PKB, Edy Natar Nyatakan Serius Maju Pilgubri
PEKANBARU, Riautribune.com - Keseriusan Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution maju sebagai Bakal .
Pj Gubri SF Hariyanto Buka Secara Resmi MTQ Tingkat Provinsi di Dumai
DUMAI, Riiautribune.com - Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto membuka secara resmi Musabaqa.
HKR Riau Gelar Halal Bi Halal, Prof. Junadi Ajak Tumbuhkan Semangat Solidaritas
PEKANBARU, Riautribune.com - Mengangkat Tema "Merajut Kebersamaan Meraih Kemenangan" Himpunan Kel.
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang jaya Minta Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
Pekanbaru,Riautribune,com - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu.
Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal GSSBR bersama Balon Gubri 2024 Edy Natar
PEKANBARU Riautribune com - Ratusan alim ulama dan tokoh masyarakat menghadiri acara hallal bi ha.