pilihan +INDEKS
Banjir Bandang Hantam Amerika, 21 Orang Tewas dan Puluhan Hilang
WASHINGTON, Riautribune.com - Musibah banjir bandang menghantam negara bagian Tennessee, Amerika Serikat (AS) sejak Sabtu waktu setempat. Korban tewas sudah mencapai 21 orang dan puluhan orang lainnya dikabarkan hilang.
Para ahli meteorologi menyebut badai dan banjir bandang di Tennesseeber itu sebagai peristiwa bersejarah. Jalan pedesaan, jalan raya negara bagian dan jembatan tersapu dan pemadaman listrik yang meluas memengaruhi ribuan orang.
Pada pukul 15.00 waktu setempat pada hari Minggu, Departemen Kesehatan Tennessee mengonfirmasi 16 kematian terkait cuaca buruk di Humphreys County. "Angka itu masih awal dan menunggu pembaruan lebih lanjut dari pejabat medis setempat," kata departemen tersebut.
Surat kabar The Tennesseean, yang dikutip AFP, Senin (23/8/2021), melaporkan korban tewas sudah mencapai 21 orang. Angka itu mengutip divisi manajemen darurat Humphreys County. Humphreys County berada di pusat negara bagian Tennessee, sekitar 90 menit berkendara ke barat Nashville, pusat musik country.
Operasi pencarian dan penyelamatan berlanjut pada hari Minggu, di mana para pekerja pergi dari rumah ke rumah untuk mencari korban atau mereka yang membutuhkan bantuan.
Dalam konferensi pers sore di Washington, Presiden Joe Biden memulai dengan mengungkapkan belasungkawa terdalamnya atas hilangnya nyawa yang tiba-tiba dan tragis di Tennessee. “Saya telah meminta administrator FEMA (Federal Emergency Management Agency) untuk berbicara dengan Gubernur (Bill) Lee dari Tennessee segera dan menawarkan bantuan apa pun yang diperlukan," kata Biden.
Sheriff Humphreys County Chris Davis mengatakan kepada media afiliasi CNN bahwa korban tewas termasuk dua balita. Davis sendiri kehilangan seorang teman karena banjir. “Dia tenggelam dalam hal ini," katanya. "Ini sulit, tapi kami akan bergerak maju.”
Davis mengatakan setengah lusin anak juga hilang. Pihak berwenang memberlakukan jam malam saat upaya untuk menjelaskan orang-orang yang hilang terus berlanjut.
Foto-foto yang di-posting di media sosial menunjukkan deretan rumah hampir terendam air banjir berwarna cokelat, mobil-mobil terbalik atau bertumpuk satu sama lain, dan jalan-jalan tertutup lumpur dan puing-puing. Satu foto menunjukkan satu orang duduk di atap, menunggu penyelamatan.***
Berita Lainnya +INDEKS
Bocorkan Rencana Mengebom Gaza dengan Bom Nuklir, Menteri Israel Ini Dicopot
TEL AVIV, Riautribune.com -- Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu mencopot Menteri Kebudayaa.
Kecam Israel, Aktris Angelina Jolie Sebut Gaza Berubah Dari Penjara Terbuka Menjadi Kuburan Massal
JAKARTA, Riautribune.com - Angelina Jolie menyebut Jalur Gaza dengan cepat berubah menjadi “kub.
Bolivia Jadi Negara Pertama Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel Karena Bombardir Gaza
JAKARTA, Riautribune.com - Bolivia memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel sebagai teguran a.
Pasokan Diblokade Israel, Warga Gaza Minum Air Laut untuk Bertahan Hidup
GAZA, Riautribune.com -- Penduduk Gaza semakin putus asa karena kehabisan air bersih untuk dikons.
Masjid dan Seribu Bangunan di Gaza Hancur Lebur Dibombardir Pesawat Tempur Israel
JAKARTA, Riautribune.com - Pesawat tempur Israel menggempur rumah ibadah umat Islam di wilayah Ja.
Serangan Udara Israel di Gaza Tewaskan 232 Orang, Ribuan Warga Terluka
GAZA, Riautribune.com - Jumlah korban tewas akibat serangan udara Israel di Gaza bertambah menjad.