pilihan +INDEKS
Disbud Riau Gelar Diklat bagi Awak Media
PEKANBARU - riautribune : Untuk mewujudkan Visi Riau 2020 Riau sebagai Pusat kebudayaan Melayu di Asia Tenggara, maka Dinas Kebudayaan Provinsi Riau Bidang Rekayasa Budaya akan menaja kegiatan Diklat Peningkatan Kapasitas Pelaku Publikasi Budaya Melayu Riau yang dimulai pada 6 sd 8 Agustus 2018 dengan peserta perwakilan media cetak, elektronik dan online.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Yoserizal Zen mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pembengkalan tentang Kebudayaan Melayu Provinsi Riau kepada awak media, baik Kebudayaan berbentuk benda ataupun tak benda.
;Sehingga pembekalan tersebut menjadi bekal pengetahuan bagi awak media dan dapat diimplimentasikan oleh awak media dalam bentuk tulisan pemberitaan," ungkap Yoserizal Zen. Senin (6/8/18)
Memang perkembangan pemberitaan tentang Kebudayaan Melayu di Provinsi Riau sudah cukup, namun perlu ada penambahan, sebab tidak semua media yang fokus tentang berita Kebudayaan. Sejauh ini pemberitaan Kebudayaan hanya sebatas kulitnya saja, tidak ada Pendalaman tentang Kebudayaan secara khusus. Disamping itu juga, tidak semua awak media bisa memahami dan mengerti tentang Kebudayaan Melayu Riau.
" Untuk itu, dalam Diklat Peningkatan Kapasitas Pelaku Publikasi Budaya Melayu Riau, kita ingin menyamakan persepsi dan pemahaman tentang budaya Melayu Riau," ungkap Yoserizal Zen.
Dalam Diklat nantinya, akan ada beberapa aspek materi Diklat yang akan kita berikan kepada peserta, seperti tentang Sejarah Kebudayaan Melayu Riau. Dimana setelah pemahaman sejarah ini diberikan, kita ingin ada satu persepsi tentang penulisan sejarah kebudayaan yang tepat, sesuai dan sejalan dengan Visi dan Misi Provinsi Provinsi Riau 2020.
Adapun, pemateri dalam acara Diklat Peningkatan Kapasitas Pelaku Publikasi Budaya Melayu Riau akan diisi oleh H Taufik Ikram Jamil, M. Ikom selaku Budayawan dan sastrawan Riau yang juga dulunya aktif dalam menulis tentang sejarah dan budaya. Kemudian ada juga Prof Hj Hasnah Faizah serta ketua MKA LAMR, Datuk Seri Al Azhar dan H Amron Salmon.
" Semoga dengan Diklat ini bisa memberikan manfaat dan pemahaman serta pengetahuan bagi awak media tentang publikasi Kebudayaan Melayu di Provinsi Riau kedepannya," harap Yoserizal Zen.(rtc)
Berita Lainnya +INDEKS
Melalui Webinar, Dinkes Siak Perkuatkan Jaringan Kesehatan di Setiap Kecamatan
SIAK, Riautribune. com - Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer Berdasarkan Keputusan Men.
Hutama Karya Pastikan Harimau Mati Tertabrak Mobil Bukan di Jalan Tol Yang Berada di Riau
PEKANBARU, Riautribune. com - Beredar video dan photo seekor harimau mati tergeletak di jalan tol.
69 Orang Anggota PPK di Siak Resmi di Lantik, 1 Orang Berhalangan Hadir, KPU Siak Berikan Bimtek
SIAK, Riautribune.com - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Siak melantik 70 orang panitia pemilihan .
Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah Raih Rekor MURI
SIAK, Riautribune.com - Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL), di Kabupaten Siak, Provins.
KLHK Apresiasi Upaya PHR Cegah Konflik Gajah dengan Manusia dan Lestarikan Keanekaragaman Hayati
JAKARTA, Riautribune. com — PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama mitranya, Rimba Satwa Foundat.
Bakal Calon Gubernur Riau , Abdul Wahid Salurkan Bantuan kepada Korban Bencana di Sumbar
TANAH DATAR, Riautribune. com - Calon Gubernur Riau dari PKB Abdul Wahid memberikan bantuan.