MERANTI - riautribune : Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak tahun 2017 di Kepulauan Meranti akan digelar tanggal 29 Oktober 2017 mendatang, agar pelaksanaan berjalan dengan Jujur, Adil dan Bebas H. Said Hasyim meminta Camat berkoordinasi dengan pihak Keamanan untuk mengawal demokrasi ditingkat Desa tersebut. Ia pun mewanti-wanti Pilkades harus berlangsung dengan aman dan terkendali dari bentuk intervensi dari pihak manapun.

"Saya tidak ingin ada permainan, Pilkades itu dari, oleh dan untuk Desa,panitia hendaknya berasal dari Desa sendiri, kita Pemerintah Daerah cukup mengawasi" ujar Wakil Bupati H. Said Hasyim, saat memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pilkades serentak di ruang Melati Kantor Bupati, Rabu (4/9).

Pilkades serentak berpotensi intervensi oleh semua calon terlebih lagi oleh Incumbent yang faktanya memiliki kekuasaan dan kuat kekuasan dan finansial, Agar intervensi tidak terjadi Wabup meminta kepada Kecamatan dan jajarannya untuk memantau serta mengawai apabila ditemukan calon yang coba main-main ia perintahkan untuk di diskualifikasi.

"Saya minta Camat dan jajaran tolong dipantau jika menemukan calon yang macam-macam langsung digagalkan saja" perintah Said Hasyim.

Rapat Koordinasi dihadiri, Kabag Ops Polres Meranti, Perwakilan Kejari Meranti, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Badan Kesbangpolinmas Meranti, Camat Se-Kabupaten Kepulauan Meranti. Lebih jauh dijelaskan Said Hasyimi, Pilkades Meranti serentak yang akan digelar 29 Oktober 2017 mendatang cukup berpotensi terjadi gugatan dan sebuah demokrasi, agar tidak menimbulkan konflik dan terjadi perpecahan yang meluas Wakil Bupati meminta Asisten I Bidang Pemerintahan dan Camat jangan sampai mengabaikan gugatan yang disampaikan masyarakatnanti,  gugatan masuk harus dikaji dan diteliti sehingga dapat dicari solusi penyelesaiannya.

"Jika ada gugatan jangan diabaikan, saya minta pak Asisten 1 dan Camat untuk mengkaji dan meneliti semua laporan yang masuk sehingga jawaban yang diberikan dapat dipertanggungjawabkan sehingga tidak menimbulkan masalah," ucap Wakil Bupati Said Hasyim.(lim)