PADANG - Bhayangkara FC bermodal percaya diri tinggi saat dijamu Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Haji Agus Salim Padang, Jumat (15/9/2017) sore.

Berbekal untuk sementara bercokol diundakan pertama klasemen tentunya membuat skuat asuhan Simon McMenemy patut diwaspadai tuan rumah. Apalagi tim tamu bermaterikan pemain yang dari sisi kualitas sedikit di atas Semen Padang.

Hanya saja, modal yang dibawa Bhayangkara bukan sebuah ancaman bagi Kabau Sirah. Arsitek Semen Padang, Nilmaizar menyebut sah-sah saja tim tamu percaya dengan kemampuan mereka dan yakin bisa merebut poin di Padang.

Hanya, menurut arsitek kelahiran Payakumbuh itu, Bhayangkara tidak menyadari bahwa Semen Padang bertanding dengan spirit harga diri. Bukan hanya harga diri pemain dan tim yang dipertaruhkan pada pertandingan nanti, namun juga harga diri daerah yang tentunya tak ingin kalah.

“Bhayangkara boleh saja untuk sementara menempati peringkat pertama dan optimistis mengalahkan kami. Namun, kami juga sama. Laga nanti merupakan laga harga diri bagi kami,” ujar Nilmaizar, Kamis (14/9/2017).

Untuk itu menurutnya, seluruh pemain bakal  mati-matian sepanjang pertandingan. Semangat dan motivasi yang luar biasa tentunya bakal dipetlihatkan  demi asa sebuah kemenangan.

“Lawan tentu sudah tahu gaya bermain Semen Padang, begitupun juga kami. Bagi saya, siapa yang baik dan punya kemampuan tim yang bakal menang,” tambah Nilmaizar.

Ia menambahkan, harga diri merupakan segala-galanya  saat bermain apalagi di kandang. Saat ini tekad pemain sangat bagus untuk meraih poin sempurna. Hal itu ditunjang dengan kemauan tim untuk menang.

Pada pertandingan nanti, seluruh pemain bisa ditampilkan kecuali Mukhlis Hadi Ning yang pada prosesi peminjaman ke Semen Padang telah disepakati jika pemain tersebut tidak boleh turun saat menghadapi klub resminya, Bhayangkara FC.(bl)