BARCELONA – Saga transfer Neymar Junior da Silva menuju Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim panas 2017 akhirnya berakhir sudah. PSG akhirnya resmi meminang mantan kapten Timnas Brasil tersebut dari Barcelona.

Tidak tanggung-tanggung, manajemen PSG memboyong Neymar dengan klausul penembusan sebesar 222 juta euro atau sekira Rp3.5 triliun. Kondisi tersebut, Neymar pun dinobatkan sebagai pemain termahal di dunia mengalahkan transfer Paul Pogba ke Manchester United musim panas tahun lalu.

Keputusan manajemen klub berjuluk Blaugrana tersebut menjual Neymar ke PSG pada bursa transfer musim panas ini memang menuai kritikan dari sejumlah kalangan, terutama para pendukung Barca, pada saat ini.

Pasalnya, Neymar sendiri memang merupakan salah satu andalan di lini serang Barca dalam beberapa musim terakhir. Situasi tersebut membuat para pendukung Barca khawatir bahwa klub kesayangannya tersebut kini bakal semakin ketergantungan sosok Lionel Messi.

Mengetahui kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar dari salah satu gelandang Barca, Sergio Busquets. Ia dengan tegas membantah bahwa pada saat ini Barca tidak hanya mengandalkan Messi seorang dalam permainan mereka.

“Sudah jelas bahwa dengan perginya Neymar, tim ini sudah kehilangan sesuatu. Anda pasti tahu betapa hebatnya seorang Neymar. Semua orang akan sepakat mengenai hal itu,” jelas Busquets, seperti dikutip dari Sport, Rabu (16/8/2017).

“Mengenai ketergantungan kami kepada Messi, saya merasa bahwa hal itu sama sekali tidak benar. Saat ini kami merasa telah menciptakan lebih banyak variasi dalam permainan kami. Jadi saya tegaskan bahwa kami akan menunjukkan hal berbeda di setiap laganya,” tutup personel Timnas Spanyol itu.(okz)