BEKRAF Gelar Kerja sama Dukung Program Pra-Akselerasi Startup Digital

Kamis, 03 Agustus 2017

foto Riautribune.com

PEKANBARU - riautribune : Tiga pihak yang terdiri dari Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF), MIKTI (Masyarakat Industri Kreatif TIK/Digital Indonesia) dan PT. Telekomunikasi Indonesia bersepakat menggelar kerjasama. Yang bertujuan mendukung pertumbuhan startup bidang digital yang andal di Indonesia.Demikian diungkapkan oleh Deputi Infrastruktur BEKRAF, Hari Santosa Sungkari melalui releasenya kemarin.

  Kepada wartawan diungkapkannya bahwa salah satu strategi yang diterapkan untuk mencapai tujuan tersebut melalui pelaksanaan program BEKUP Start yang merupakan program Pra-Akselerasi untuk startup Digital Indonesia.

 "Kegiatan ini sendiri berlangsung di Gedung Graha Merah Putih Telkom Smart Office dan dilaksanakan secara Nasional di 15 kota dengan target 150 startup digital baru. Khusus untuk daerah Sumatera, yaitu di kota Pekanbaru, Medan dan Banda Aceh,"Ucapnya.


 BEKRAF for Pre-Startup (BEKUP), yang digagas oleh

BEKUP Start sudah mulai dijalankan melalui pelaksanaan Workshop Ideation ditujukan untuk membantu calon pendiri startup dalam memformulasikan ide produk yang solid. Tercatat sudah terdapat lebih dari 2300 orang yang mendaftarkan diri pada BEKUP Start. Meskipun demikian pendaftaran peserta masih dapat diterima hingga 6 Agustus 2017 melalui www.bekup.web.id.


 dalam sambutannya pada acara tersebut melalui konferensi video bersama seluruh peserta di 15 kota mengatakan bahwa Indonesia sangat membutuhkan pendiri startup, dari seluruh penjuru nusantara, untuk bersama-sama membangun dan memajukan industri digital. Pada kesempatan ini pun ia membuka dengan resmi program BEKUP Start dengan menyampaikan, “Selamat mengikuti program BEKUP. Ikuti dengan baik, karena proses ini sangat penting dan membantu startup”.


BEKUP Start ditujukan untuk peserta yang sudah membentuk tim dan memiliki ide serta memiliki rencana untuk mulai membangun startup dalam waktu dekat. BEKUP Start membekali startup dengan tiga aspek yang fundamendal bagi keberhasilan startup tersebut secara jangka panjang, yaitu ide yang solid, validasi ide kepada pelanggan dan tim pendiri yang kuat. Untuk itu BEKUP Start terbagi atas tiga fase.

Fase pertama BEKUP Start adalah fase Ideation yang akan membantu peserta dalam merumuskan ide yang solid dengan memperhatikan seluruh aspek yang terkait dengan ide tersebut. Fase berikutnya adalah validation dimana peserta diberikan tantangan untuk memvalidasi ide produknya secara langsung kepada calon pelanggan melalui sejumlah mekanisme validasi berbasis metodologi dan frame work yang sudah teruji secara global. Fase terakhir adalah Founder & Team Preparation yang bertujuan untuk membantu peserta dalam membentuk pondasi tim yang kuat serta membekali seluruh pendiri dengan kemampuan dan pengetahuan yang spesifik tergantung dari peran masing-masing pendiri di masa yang akandatang.


 Setelah melalui seluruh fase tersebut diharapkan startup tersebut sudah dapat masuk ketahap pengembangan & peluncuran produk dengan tingkat resiko yang sudah ditekan ke level minimal.


Menyadari bahwa setiap startup memiliki tantangan yang berbeda satu dengan lainnya, BEKUP Start selain memberikan sesi pengajaran oleh mentor di kelas, juga memberikan kesempatan bagi startup untuk berkonsultasi secara privat dengan masing-masing mentor. Sebagai mana startup yang perlu memperhatikan aspek bisnis, teknis dan desain, startup peserta program ini dapat berkonsultasi kepada masing-masing mentor bisnis, mentor teknis dan mentor desain / kreatif sesuai dengan isu yang sedang dihadapinya. Di setiap kota pelaksanaan BEKUP Start terdapat masing-masing dua orang mentor bisnis, dua orang mentor teknis dan dua orang mentor desain / kreatif.


A.Zulkifli, Digital Lead Mentor BEKUP Pekanbaru, mengungkapkan, BEKUP Start bukan program akademi atau program konsultasi. BEKUP Start adalah program pra-akselerasi yang utamanya bertujuan untuk memperkenalkan dan menerapkan pola pikir, budaya serta cara kerja startup digital yang inovatif dan andal.

  "Bukan mentor melainkan tim start up tersebut yang menjadi actor utama di program ini. Mentor hanya membantu membekali dan mengarahkan untuk memastikan agar startup mampu mengeksekusi proses inovasi dengan baik”,"Ucapnya.
 
BEKUP tentu mengedepankan kualitas startup yang dihasilkan. Oleh karena itu proses monitoring  dan kualifikasi diterapkan dalam tiap prosesnya. Di akhir setiap fase, startup yang mengikuti program BEKUP Start akan dievaluasi dari berbagai aspek yang akan menentukan apakah startup tersebut dapat melangkah kejenjang berikutnya atau tidak.


Diharapkan melalui BEKUP pelaku startup digital Indonesia dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian Indonesia. BEKRAF melalui Direktorat Fasilitasi Infrastruktur TIK mencoba memberikan kontribusi nyata melalui program BEKUP yang sejalan dengan semangat pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai ”The Digital Energy of Asia”.


Bekraf juga menetapkan ada 16 sub sector dari industry kreatif yang menjadi focus untuk dikelola dan dikembangkan. Setiap deputi kemudian menerjemahkan visi dan misi di atas melalui berbagai program unggulan yang bias diimplementasikan dalam konteks 16 sub sector tersebut. Terbentuknya Bekraf merupakan optimism pemerintah bahwa ekonomi kreatif pasti akan menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Inilah awal tonggak baru ekonomi kreatif Indonesia. (RLS)