Wakil Ketua DPR: Peluang Kemacetan Dan Kedodoran Arus Mudik Masih Ada

Sabtu, 17 Juni 2017

foto internet

JAKARTA - riautribune : Wakil Ketua DPR Agus Hermanto meminta dalam menghadapi arus mudik lebaran yang makin dekat ini pemerintah harus mempersiapkan manajemen lalu lintas yang lebih baik.

“Persiapan sudah dilakukan berbagai instansi Kemenhub, KemenPUPR dan kepolisian sudah cukup ketat. Namun karena ini momentum besar, sudah pasti beberapa tempat banyak kedodoran,” kata Agus kepada wartawan di Ruang Kerjanya Lantai III Gedung Nusantara III Senayan, Jakarta, Kamis (15/6).
 
Karena itu lanjut Agus, pihaknya sudah minta pihak Jasa Marga, Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan agar jangan sampai terulang lagi tragedi mematikan di pintu tol Brebes atau yang kemudian dikenal dengan brexit. Proyek jalan tol yang sudah ditambah sampai Weleri itu diharapkan Agus betul-betul bisa menjadi solusi.
 
"Karena jalan tol sudah sampai Weleri, maka jangan semuanya keluar di lokasi itu dan terjadi kebuntuan (stag). Bahkan kalau perlu mulai Cirebon sudah diatur, kemudian beberapa lokasi ke timur lagi termasuk Pemalang. Sebelum terjadi kemacetan panjang sudah bisa diurai dari kota-kota yang dilalui tol sebelum Semarang," kata politisi Demokrat itu.
 
Ia memprediksi, peluang macet masih ada sebab penambahan jalan-jalan belum memadai dibanding jumlah kendaraan yang akan mudik. Namun yang bisa meredusir dampak kemacetan, kepolisian dan perhubungan harus bisa bekerjsama untuk menanganinya.
 
“Manajemen lalu lintas harus jitu tidak semua keluar Weleri atau Brebes, tapi sudah dimulai dari Cirebon sudah diatur sehingga masuk ke kota Semarang.  Mudah-mudahan dengan manajemen lalu lintas yang  baik bisa teratasi,” terang Agus.
 
Dari sisi keamanan, Agus berharap Polri mempersiapkan personilnya dan meminta bantuan personil TNI untuk membantu kelancaran dan keamanan pemudik. Dalam rangka ini pula, pada tanggal 20 Juni mendatang Pimpinan DPR Korinbang akan melakukan sidak ke bandara, terminal, pelabuhan dan stasiun kereta api di Semarang.

“Saya akan lihat kesiapan mudik lebaran mengantisipasi apakah transportasinya telah memadai, kepada masyarakat konstituen harus diberikan pelayanan terbaik,” demikian Agus.(rmol)