MONTMELO - Dani Pedrosa kehilangan banyak poin setelah gagal total di Mugello. Menatap seri Catalunya, rider Honda Repsol ini bersiap untuk mencari momentumnya kembali.

Pedrosa gagal finis setelah jatuh di lap terakhir MotoGP Italia, akhir pekan lalu. Hal yang lebih buruk ialah insiden yang disebabkan Pedrosa berimbas pada pebalap lainnya, Cal Crutchlow, yang ikut terkapar dan mesti retired.

Insiden itu membuat Crutchlow meradang sehingga keduanya sempat terlibat konfrontasi setelah terseret ke gravel. Bagi Pedrosa sendiri, hasil di Mugello menyebabkan dia melorot tiga peringkat ke posisi kelima klasemen dengan perolehan 68 poin, tertinggal 37 poin dari Maverick Vinales di puncak.

Misi bangkit Pedrosa akan ikut diuji oleh tata ruang Sirkuit Catalunya yang sudah berubah. Chicane baru dibuat tidak jauh dari yang lama sehingga memberi lebih banyak area run-off.

Setelah membuka 2017 dengan finis kelima di Qatar, Pedrosa tampil menjanjikan dengan selalu finis podium di Austin, Spanyol, dan Prancis. Di Catalunya, Pedrosa ingin kembali ke level itu.

"Kami akan bekerja keras untuk kembali ke level kami sebelum Mugello dan mencoba dan memanfaatkan informasi yang kami kumpulkan saat ujicoba yang kami jalani di Montmelo pada Mei, yang cukup positif," ungkap Pedrosa di Crash.

"Di samping mengerjakan setingan, selama ujicoba kami menguji chicane dan modifikasi tata ruang sirkuit yang lebih ketat daripada sebelumnya di sektor itu, meskipun waktu lap-nya cukup mirip dengan sebelumnya."

"Permukaannya juga sangat bergelombang dan itu akan menjadi faktor yang bisa memengaruhi. Kami siap memberikan 100 persen untuk mendapatkan hasil bagus," imbuh pebalap Spanyol ini.

Di Catalunya, Pedrosa memang cuma sekali juara pada 2008. Namun, dalam lima tahun terakhir, Pedrosa tidak pernah gagal naik podium (2 kali finis kedua, 3 kali finis ketiga).(dtk)