JAKARTA - riautribune : Ketua DPR Setya Novanto menegaskan, segala bentuk aksi teror, seperti bom bunuh diri di Kampung Melayu hingga serangan ISIS yang kini menguasai Marawi, Filipina, adalah musuh dunia. Novanto meminta segala aksi teror tidak dikaitkan dengan nilai-nilai keagamaan. Sebab, agama apapun selalu mengarahkan umatnya pada kehidupan damai dan harmonis.

Sesuai dengan prinsip dan nilai, keagamaan menjadikan kedamaian dan toleransi sebagai tujuan hidup bersama. "Kekerasan bukanlah solusi dari suatu masalah. Kekerasan tak pernah menjadi pilihan sebuah agama. Jadi dapat disimpulkan terorisme tidak memiliki agama," melalui pernyataan tertulisnya yang dilansir Antara, Senin (29/5).

Novanto mengajak rakyat Indonesia tidak takut dengan ancaman aksi terorisme. Dia mengajak rakyat percaya pada kemampuan Polri, TNI, BIN khususnya Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk menangkal aksi teror.

Novanto yakin aparat keamanan selalu waspada dan menjamin rasa aman kepada masyarakat. Karena itu masyarakat diminta tak takut melakukan aktivitas sehari-hari secara normal.

"Saya sudah berbicara dan mendengar langsung keterangan Kepala BNPT yang memastikan BNPT siap melindungi seluruh bangsa dan negara ini dari ancaman terorisme," katanya.

Novanto juga mengapresiasi pemerintahan Presiden Joko Widodo yang telah melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap masuknya kelompok ISIS dan ancaman gangguan keamanan lainnya ke wilayah Indonesia.(mrdk)