VIGO – Laga Celta Vigo vs Real Madrid yang dimenangi tim tamu dengan skor 1-4 berbuntut panjang. Asisten pelatih Celta, Ernesto Marcucci, mengklaim Los Blancos julukan Madrid dibantu wasit setelah beberapa keputusan dinilai merugikan timnya di laga tersebut.

Hal pertama yang diprotes Marcucci ialah insiden yang melibatkan fullback Celta, Jonny Castro, dengan Raphael Varane di babak pertama. Saat itu, Jonny mencungkil bola yang kemudian mengenai tangan kanan Varane.

Ironisnya, si kulit bulat mengenai tangan Varane di kotak terlarang! Namun, wasit Juan Martinez yang memimpin jalannya pertandingan enggan memberikan hadiah penalti kepada Los Celeste –julukan Celta. Iago Aspas (penyerang Celta) yang kesal lantas mengeluarkan protes keras. Namun, protes tersebut justru berbuah kartu kuning bagi mantan pemain Liverpool itu.

Momen kedua yang dinilai Marcucci merugikan timnya terjadi saat Aspas dijatuhkan Sergio Ramos di kotak terlarang pada menit 62. Mantan wasit asal Spanyol, Mario Andujar, menilai Ramos telah melakukan pelanggaran karena ada kontak badan antara Ramos dengan Aspas.

Namun, Aspas justru dianggap diving oleh wasit Juan Martinez. Wasit pun tak segan mengeluarkan kartu kuning kedua sekaligus mengusir Aspas dari lapangan. Ironisnya beberapa saat kemudian, Ronaldo juga terjatuh di kotak penalti Celta.

Saat itu wasit tidak menganggap kejadian itu sebagai pelanggaran atau diving. Alhasil Ronaldo terhindar dari kartu kuning. Padahal, jika Ronaldo terkena kartu kuning di laga tersebut, pesepakbola berpaspor Portugal akan absen saat Madrid bertandang ke markas Malaga karena telah mengoleksi lima kartu kuning.

“Saya bertanya kepada ofisial keempat tentang kartu merah yang diterima Aspas. Saya saat itu memprotes dengan cara yang lebih keras ketimbang biasanya. Saya meminta ia menjelaskan, kenapa dua menit berselang dengan situasi yang sama, Ronaldo tidak dikenai sanksi,” ujar Marcucci mengutip dari Marca, Jumat (19/5/2017).

“Dari posisi saya berdiri, saya memang jauh dari dua insiden itu. Namun, saya mengerti Aspas memang layak mendapatkan hukuman. Akan tetapi, seharusnya Cristiano Ronaldo juga mendapatkan hukuman yang sama,” tutupnya.

Karena itu, drama di Liga Spanyol 2016-2017 dijamin akan menarik hingga memasuki pekan pamungkas akhir pekan ini. Saat ini Madrid duduk di puncak klasemen dengan koleksi 90 angka, unggul tiga poin dari Barcelona di posisi dua.

Untuk menjadi juara, Madrid hanya butuh hasil imbang. Sementara Barcelona, selain wajib mengalahkan Eibar, Lionel Messi dan kawan-kawan wajib berharap melihat Madrid tersungkur di Estadio La Rosaleda.(okz)