MOTOGP - Pembalap tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, merendah soal peluangnya menjuarai seri MotoGP Argentina akhir pekan ini. Vinales mengaku dirinya seperti membalap dari titik nol di Sirkuit Termas de Rio Hondo karena tak pernah menunggangi motor Yamaha YZR-M1 di sini.

"Katakan saja saya memulai balapan ini dari nol. Saya tahu trek ini, tapi saya belum pernah membalap bersama Yamaha di sini," ujar Vinales dalam konferensi pers jelang balapan, Kamis waktu setempat.

Meskipun mengaku membalap dari nol, Vinales memiliki bekal yang cukup besar menghadapi seri kedua MotoGP tahun ini. Motor Yamaha dikenal cocok dengan karakter sirkuit itu. Selain itu, Vinales juga menilai gaya balapnya sangat cocok dengan sirkuit ini.

"Tapi bagaimanapun, saya tahu motor Yamaha cocok di sini. Trek juga cukup bagus dengan gaya membalap saya. Saya merasa percaya diri kami bisa sangat kuat di sini."

"Saya berharap akhir pekan yang normal. Kami ingin bekerja dan tiba di balapan dengan kondisi 100 persen. Saya merasa sangat kuat di trek ini dan berharap bisa merasakannya lagi. Saya akan memberikan yang terbaik," ujar

Musim lalu, Vinales sebenarnya mampu tampil baik di sirkuit ini bersama tim Suzuki Ecstar. Dia nyaris meraih podium namun gagal karena terjatuh dari motornya saat balapan menyisakan tiga putaran lagi.

"Kami harus berusaha untuk tidak melakukan kesalahan. Kami akan mencoba berada di depan dan melakukan yang terbaik," ujar Vinales mengenang balapan musim lalu.

Yamaha sendiri memang memiliki catatan cukup baik di Argentina. Pada musim 2015 Valentino Rossi berhasil menjadi juara sementara musim lalu dia meraih podium kedua.(tmpo)