Bupati Syamsuar Ingin Anak-anak Siak Cinta Alquran

Sabtu, 11 Maret 2017

SIAK SRI INDRAPURA - riautribune : Perhatian Bupati Siak H Syamsuar untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di Negeri Istana, terus berlanjut. Setelah sukses mendirikan pondok pesantren di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Siak, Syamsuar juga berupaya meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu upaya melakukan kerjasama dengan Pondok Pesantren Al-Amien, Prenduan, Sumenep Madura, Provinsi Jawa Timur, Jumat (10/3/2017).

Kehadiran rombongan Bupati disambuat baik Pimpinan Pondok Pesantren dan Pengasuh Al-Amien KH Dr Ahmad Muhamad Tidjani MA. Dalam kunjungan ini nantinya sekaligus juga akan dilakukan penandatangan nota kesepahaman, (MoU) antara Pemkab Siak dengan Pondok Pesantren Al-Amien.

Ahmad Tidjani menyampaikan, jalinan silaturahmi serta kerjasama antara Pemkab Siak dan Pesantren Al-Amin diharapkannya dapat terus berkelanjutan.

"Semoga jalinan silaturahmi ini dapat menjalin kerja sama antara Pemkab Siak dengan Pesantren Al-Amien, dan berkelanjutan sampai hari kiamat. Semoga Allah SWT meridoi upaya kita ini untuk membangkitkan Islam di Indonesia, khususnya di Riau melalaui Kabupaten Siak, Insya Allah," ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan Syamsuar. Dia juga berharap hubungan kerja sama yang dilaksanakan ini bisa terus berlanjut. Diakui Syamsuar, keinginannya untuk berkunjung ke Pesantren Al-Amien sudah sejak lama, dan harapannya dengan kunjungan ini dapat menjadi acuan untuk pondok pesantren yang ada di Kabupaten Siak.

"Sudah lama kami ingin hadir ke Pondok Pesantren al-amien ini, apa lagi KH Ahmad sudah dua kali ke Siak, ini juga sekaligus kunjungan balasan bagi saya. Mudah-mudahan kunjungan ini menambah semangat kami, menjadi acuan yang lebih baik lagi untuk beberapa pondok yang ada di Siak," sebutnya.

Dikatakan Syamsuar, dengan menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup para petuah tinggi kesultanan, dirinya bersama Wakil Bupati Siak H Alfedri terus memberi perhatian penuh terhadap pendidikan agama Islam, sejak memimpin Siak tahun 2011 lalu.

"Kami sangat perhatian terhadap Alquran, sebagai pendidikan keagamaan di Siak, karna pedoman hidup para kesultan kita dulu juga Alquran, oleh karena itu mereka souman dan soleh," katanya.

Syamsuar berharap, kerjasama ini dapat meningkatkan pendidikan agama dan sumber daya manusia, untuk putra-putri Kabupaten Siak di masa yang akan datang.

"Semoga semakin banyak anak-anak Siak yang menimba ilmu di pondok pesantren, sehingga cinta Alquran dan kelak tercipta generasi Siak yang Tahfiz Quran dan berakhlak mulia," pungkasnya.

Dalam kunjungan itu Syamsuar di dampingi Kepala Inspektorat Siak Fali, Kepala Dinas Pendidikan Kadri Yafis, Kabag Kesra Yurnalis, Kabag Umum Roni Rahmad dan Kabag Humas Wan Syaiful.(grc)