Bupati Syamsuar Pimpin Rapat RKPD 2018

Rabu, 08 Maret 2017

SIAK SRI INDRAPURA - riautribune : Bupati Siak buka Rapat Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Siak 2018 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Raja Indra Pahlawan Kantor Bupati Siak, Selasa (07/03/2017).

Dalam Rapat tersebut, Turut hadir Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Ketua DPRD Kab. Siak Indra Gunawan, Sekretaris Daerah Kab. Siak, Drs H T Said Hamza, serta anggota DPRD Kab Siak Sujarwo, pimpinan perusahan baik BUMD maupun Swasta dan tokoh Masyarakat.

Drs H Yan Pranajaya MSi mengungkapkan, Rapat RKPD ini berutujuan sebagai pelaksanaan forum konsultasi publik. dimaksud sebagai penjaring aspirasi pemangku kepentingan  pada tahap awal penyusunan rencana kegiatan pemerintah daerah menjadi tujuan penghimpun aspirasi ataupun harapan-harapan maupun kepentingan dalam rangka penyusunan rancangan awal rencana kerja pemerintah daerah kabupaten siak tahun 2018.

"Perlunya diselenggarakan Rapat Forum Konsultasi Publik yang merupakan tahapan sebelum Musrenbang sebagai wujud aspiarsi dan terpadu. Untuk itu ini perlu dilaksanakan dengan menyusun serta saran dan gagasan dari yang hadir sangat diharapkan dengan capaian target yang sesuai dengan kondisi keuangan pada saat ini. Kedepan harus lebih selektif terhadap kegiatan yang akan dilaksanakan shingga target RPJMD tetap dapat tercapai," kata Yan Paranajaya.

Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mengatakan, berkaitan dengan Forum Konsultasi publik 2018 sangat perlu masukan yang sangat berarti, yang nantinya akan disusun sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Siak untuk menjadi acuan kedepan yang harus di capai dengan prioritas Pembangunan. Penyusunan RKPD diamanatkan pada peraturan yakni tata cara penyusunan dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, bertujuan untuk penyempurnaan rencana Daerah.

"Kita sangat peduli terhadap hal ini, terutama pembangunan insfrastruktur di kampung kampung, seperti listrik dan beberapa bangunan insfrastruktur lainnya. Untuk itu, kedepan harus kita sempurnakan, yang menjadi hambatan saat ini yaitu pendanaan yang tidak ada kepastian dari mentri keuangan," terang Syamsuar.

Syamsuar mengatakan program untuk pendidikan merupakan yang paling utama untuk diperhatikan, dan diusahakan merata disetiap Kecamatan.

"Kedepan, Harapan kita supaya pendidikan dapat kita andalkan dan harus diupayakan merata di setiap kecamatan dengan kualitas yang baik peningkatan nya, bagaimana upaya kita terhadap guru yang berkualitas dan berinovasi di roling sesuai dengan yang dibutuhkan sekolah," pungkasnya.(prc)