LONDON - Pemain West Ham United, Dimitri Payet, kembali mendapatkan kritik. Pemain 29 tahun itu dinilai sebagai bukanlah pribadi yang jujur. Payet mengungkapkan niatnya ingin hengkang dari West Ham. Dia pun sudah menolak bermain untuk The Hammers sampai keinginannya dikabulkan.

Keinginan Payet itu menjadi bertolak belakang dengan kesediaannya menandatangani kontrak baru beberapa waktu yang lalu. Dia diikat kontrak oleh West Ham dengan durasi selama empat tahun ke depan, sampai 2021.

Sikap Payet itu mendapatkan kritik dari eks pemain Liverpool yang kini menjadi pundit, Graeme Souness. Dia disebut sebagai pribadi yang tidak jujur.

"Saya tak tahu Payer sampai dia datang ke Inggris, lalu Anda melihat dia dan Anda berpikir, di usia 29, mengapa saya tak pernah mendengar tentang dia sebelumnya? Dia tak jujur. Dia pasti mempunyai pribadi yang tak jujur, dan dia membuktikannya," kata Souness di talkSport.

"Mengambil dan memilih saat dia ingin bermain, menandatangani kontrak baru di klub luar biasa seperti West Ham, di mana mereka pindah ke stadion baru dan semua hal seharusnya bisa dipercaya. Ini seharusnya bisa menjadi kabar baik, tapi malahan dia membuat masalah."

"Saya pikir cara Slaven Bilic bereaksi sudah mengatakan semuanya. Apakah itu suatu hal yang pribadi, lebih dari itu? Apakah Payet mempunyai masalah dengan keluarganya di rumah? Jika tidak, maka dia sangat salah di semua level. Dia menandatangani kontrak baru, dia dicintai di klub dan dia seharusnya menjadikan segala hal tampak bagus. Rumput tetangga tak selalu lebih hijau," imbuhnya.

West Ham yang tak diperkuat oleh Payet, malah menunjukkan penampilan oke di laga terakhir. Mereka menang tiga gol tanpa balas saat berhadapan dengan Crystal Palace.(dtk)