Tekad dan Optimisme Iannone bersama Suzuki

Kamis, 22 Desember 2016

foto detik.com

ROMA - Pengalaman di Ducati bikin Andrea Iannone merasa sudah jadi rider yang lebih baik. Bersama Suzuki, ia pun bertekad menyeruak ke jajaran terdepan.

Empat tahun dihabiskan Iannone bersama Ducati, 2013-2016. Di dua musim pertama ia finis pada posisi 12 dan 10 klasemen akhir, tapi membuat peningkatan selama dua musim terakhir dengan berada di posisi lima dan sembilan klasemen akhir musim-musim tersebut.

Kendatipun hasilnya pada musim 2016 masih kalah dari musim 2015, baik secara peringkat maupun poin (112 berbanding 188), tapi musim ini Iannone berhasil mencatatkan kemenangan pertama di MotoGP berkat hasilnya di Austria.

"Saya sudah memoles gaya membalap selama empat tahun terakhir. Jadi saya telah berhasil meningkatkan diri," kata Iannone kepada Speedweek.com.

"Sekarang amat sangat penting untuk membuat langkah terakhir untuk memotong jarak dengan (Marc) Marquez, (Valentino) Rossi, atau (Jorge) Lorenzo... Saya pikir ada peluang bagus untuk melakukannya dalam periode dua tahun ini," tuturnya.

Untuk dua musim ke depan Iannone akan menghadapi tantangan dan petualangan baru bersama tim pabrikan Suzuki. Ia cukup optimistis dengan peluangnya di musim 2017, menilik perkembangan yang diperlihatkan tim tersebut.

"Suzuki mengharapkan hasil signifikan dari saya. Di sisi lain saya juga mengharapkan sebuah motor yang sangat kompetitif," ujar Iannone.

"Dengan cepat mereka sydah mampu memperkecil jarak dengan pabrikan lain. Kini mereka sudah amat dengat dengan pabrikan top. Saya punya waktu dua tahun dan semoga saja akan berjalan bagus," sebutnya.(dtk)