Tahun Depan, Harga BBM Premium Naik Rp300

Rabu, 14 Desember 2016

ilustrasi internet

JAKARTA - riautribune : PT Pertamina (Persero) membenarkan adanya kemungkinan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Premium di tahun depan. Sebab penentuan harga BBM subsidi juga berdasarkan formula harga minyak mentah di pasar dan nilai tukar Rupiah.

Direktur Pemasaran PT Pertamina M Iskandar mengatakan, untuk harga minyak mentah dunia memang ada kecenderungan naik. Sementara nilai tukar Rupiah belum menunjukkan penguatan yang berarti.

"Premium kita ikutin harga pasar saja, kan baiknya kalau sesuai dengan formula," tuturnya di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (14/12/2016).

Jika menurut perhitungannya, kemungkinan harga Premium akan naik Rp300 per liter di awal tahun. Namun keputusan untuk menentukan besaran kenaikan harga akan diambil pada 25 Desember mendatang. "Kita tunggu tanggal 25 saja. Kemungkinan (kenaikan premium) nilainya sekitar Rp300-an, berdasarkan formula," kata dia.

Sementara untuk, harga BBM jenis Solar, Wakil Direktur Utama PT Pertamina Ahmad Bambang sebelumnya mengatakan akan naik Rp500 per liter. Namun menurut Iskandar angka tersebut masih belum pasti, karena hal itu masih berupa usulan dan butuh perhitungan.

"Karena itu domainnya pemerintah, jadi yang diusulkan pak AB, clear kita hanya bersifat hanya mengusulkan, dan memang cenderungnya naik di periode perhitungan. Karena dasar perhitungan per satu januari nanti, kita masih menunggu karena periodenya per 24 Desember," katanya.