JAKARTA - riautribune : Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengapresiasi langkah cepat pemerintah pasca gempa 6,5 SR di Aceh. Mulai dari pencairan dana bantuan dari Kemenkeu hingga langkah penanggulangan lainnya.

"Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas gerak cepat pemerintah dalam penanganan musibah gempa bumi di Aceh. Khususnya kepada Menteri Keuangan dan Menteri Sosial," kata Taufik kepada wartawan, Jumat (9/12/2016).

Menkeu Sri Mulyani telah menyatakan akan segera menyalurkan dana bantuan bagi bencana alam tersebut. Pencairan dilakukan dalam waktu sekitar tiga hari.

Sementara itu Mensos Khofifah Indar Parawansa sudah datang langsung ke lokasi mengecek segala kebutuhan bagi korban gempa, termasuk untuk para pengungsi. Total bantuan yang telah digelontorkan untuk penanganan pasca gempa Aceh sudah sebesar Rp 2 miliar lebih.

"Saya sangat mengapresiasi kebijakan tersebut, serta bantuan Mensos yang sampai ini telah mencapai Rp 2 M lebih untuk kebutuhan-kebutuhan darurat," kata Taufik.

"Saya nilai langkah cepat tanggap pemerintah ini akan sangat bermanfaat bagi sedikitnya 7.500 warga Aceh yang menjadi pengungsi pasca bencana alam tersebut," imbuh politisi PAN itu.

Tak hanya untuk Sri Mulyani dan Khofifah, Taufik juga mengapresiasi Menhub Budi Karya Sumadi yang sudah datang ke lokasi gempa. Apalagi Budi Karya juga sudah memastikan pihaknya menjamin angkutan logistik bagi korban gempa berjalan lancar.

"Selain itu juga karena Kemenhub telah melakukan pendataan terhadap dampak gempa bumi yang menimbulkan kerusakan pada jalan publik yang akan menghambat aktivitas kehidupan masyarakat," tutur Taufik.

"Saya yakin menhub berserta dinas terkait akan segera memperbaiki jalan dan infrastruktur yang rusak akibat gempa atau membuat jalur alternatif agar aktivitas rakyat dari atau ke Aceh dapat segera digunakan," imbuh dia.

Taufik pun memberikan apresiasi tinggi bagi Presiden Joko Widodo yang mengerahkan segala upaya dalam penanganan musibah bencana alam itu. Termasuk juga berbagai instansi dan pemerintah daerah yang terus bekerja membantu korban gempa. Seperti TNI/Polri, BNPB dan jajarannya di daerah, serta LSM maupun relawan.

"Menurut saya pemda Aceh juga cukup tanggap dalam menangani terutama dalam hal proses evakuasi seluruh korban. Tentu ini semua berkat kerja sama dengan seluruh elemen bangsa yang datang dan ikut dalam misi kemanusiaan di Aceh," sebut Taufik.

DPR pun berharap agar kejadian bencana seperti ini bisa diantisipasi untuk ke depannya agar tidak menimbulkan banyak korban. Untuk itu, Taufik menyebut sistem deteksi dini perlu diprioritaskan oleh pemerintah.

"Kita harus banyak belajar dari beberapa negara yang sering dilanda musibah seperti ini, Jepang misalnya. Sehingga masyarakat lebih sigap dalam menghadapi segala kemungkinan yang ada jika gempa terjadi lagi," tandasnya.(dtk)