PEKANBARU - riautribune : Anggaran kelanjutan dari pembangunan Jembatan Siak IV, sebelumnya diketahui dalam MoU KUA PPAS RAPBD 2017, itu telah ada tercatat yaitu sebesar Rp121 miliar. Namun dari jumlah ini telah dipangkas sebesar Rp3 miliar. Hal itu berarti hanya jadi Rp118 miliar.

Demikian ditegaskan Sekretaris di Komisi D DPRD Riau H Asri Auzar menjawab wartawan dikonfirmasi, Jumat (02/12/2016), lewat seluler. Dikatakannya, kelanjutan itu telah bisa dipastikan karena sudah ada dalam RAPBD Riau 2017. Namun kini, dipangkas anggaran.

"Anggaranya untuk pembangunan Jembatan Siak IV itu, sudah pasti ada dalam APBD Riau 2017. Tapi, ada dipangkas sebesar Rp3 miliar dari jumlah sebelumnya itu sesuai ditandatangan di dalam MoU KUA PPAS RAPBD Riau adalah Rp121 miliar," ungkap Asri Auzar.

Lebih lanjut dikatakan oleh Politisi Demokrat dari Dapil Rohil ini, bahwa Komisi D DPRD Riau membidangi masalah insfrastruktur ini, setelah ada penandatanganan MoU KUA PPAS antara DPRD dan Pemprov Riau tersebut. Maka itu, dilakukan lagi finalisasinya anggaran.

"Setelah pihak Komisi D DPRD ini melakukan pertemuan Dinas Bina Marga Riau beberapa waktu yang lalu. Yaitu finlisasi pada anggaran. Maka sepakat untuk ditahap awal pembangunan kelanjutan tersebut akan dikucur anggaranya sebesar Rp66 miliaran," terangnya.

Dikatakan dia, hal itu untuk tahap pertama. Namun, jika tidak cukup akan dimasukkan lagi anggaranya di APBD Perubahan 2017. Hal itu, begitu seterusnya. Namun, dalam kelanjutan pembangunan tersebut sampai selesai yaitu hanya Rp118 miliar. Sistemnya multiyear.(raksi)