PHILLIP ISLAND – Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, membeberkan penurunan performanya dalam dua seri belakang. Kendati pada GP Australia ia sukses finis sebagai runner-up.

Musim ini Rossi gagal bersaing memperebutkan gelar juara dunia. Sebab, Marc Marquez (Honda) menyudahi kompetisi dengan raihan poin yang tak terkejar. Itu didapatkan kala keluar sebagai juara di Sirkuit Motegi, Jepang.

Rossi mengakui dirinya memiliki titik lemah dalam mengendarai motornya, terutama  kala mengaspal di Jepang. Meski mendapatkan kesulitan di hampir setiap seri, peraih tujuh gelar MotoGP itu mengaku mampu menyelesaikan masalahnya ketika balapan.       

“Di Jepang saya sangat kompetitif, tapi saya tidak mendapat poin. Di Australia saya cepat di sesi latihan basah, namun saya membuat kesalahan. Hal itu menjadi hari yang paling membuat stres musim ini,”ujar Rossi mengutip Supersport, Kamis (27/10/2016).

“Saya memiliki titik lemah, sama seperti yang tim temukan. Ketika ada situasi sulit dan kami perlu mengambil risiko. Beruntung ketika balapan, kami bisa menyelesaikannya,” pungkas pembalap berusia 37 tahun tersebut.(okz)