BNI Buka Cabang di Mentawai

Senin, 24 Oktober 2016

foto riautribune.com

MENTAWAI -  PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk selalu mengedepankan kemudahan dan kenyamanan bertransaksi kepada seluruh nasabah. Untuk memberikan kemudahan akses ke segenap masyarakat sekaligus perluasan jaringan bisnis dan peningkatan kualitas layanan, hari ini BNI Wilayah Padang mengoperasionalkan Kantor Cabang baru di daerah Tua Pejat Kabupaten Kepulauan Mentawai yang merupakan bagian dari 142 outlet baru yang dibuka BNI pada tahun 2016 di seluruh Indonesia. Dan khusus di BNI Wilayah Padang yang membawahi Sumatera Barat, Riau & Kepri, Cabang di Mentawai ini adalah Cabang ke 13 yang dibuka di tahun 2016 ini.

Pembukaan cabang BNI di mentawai tersebut dihadiri langsung oleh Bapak Yudas Sibaggalet selaku Bupati Kabupaten kepulauan Mentawai, Bapak Puji Atmoko selaku Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Barat, Bapak Indra Yuheri selaku Kepala Perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Barat dan Bapak Ronny Venir selaku Pemimpin BNI Wilayah Sumbar Riau & Kepri. Acara juga dihadiri oleh Unsur Forum Komunikasi Pmpinan daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai dan unsur Pejabat Pimpinan BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri.

Pemimpin BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri, Bapak Ronny Venir mengungkapkan, Pulau Mentawai dengan 4 (empat) kelompok pulau utamanya (Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Pulau Pagai Selatan) dan puluhan pulau kecil lainnya merupakan salah satu pulau terluar di Sumatera Barat dengan potensi bisnis yang tinggi terutama di sektor Pariwisata yang perlu dioptimalkan untuk kesejahteraan masyarakat. Dengan potensi alam yang luar biasa, terutama disektor pariwisata dan kelautan pertumbuhan kawasan ini perlu disokong oleh berbagai pihak.

Lebih lanjut Bapak Ronny Venir menyatakan, sejalan dengan Program Pemerintah yang memprioritaskan pembangunan ekonomi dan infrastruktur yang terintegrasi bagi masyarakat di daerah perbatasan maka Kepulauan Mentawai merupakan salah satu daerah yang menjadi fokus pengembangan. Keberadaan Kantor Cabang BNI di Mentawai diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Mentawai dan memberikan akses terhadap jasa dan layanan Perbankan bagi masyarakat.
 
Bupati kabupaten kepulauan Mentawai, Bapak Yudas Sabaggalet saat peresmian menyampaikan keyakinannya bahwa kehadiran BNI di Mentawai bisa menyo¬kong peningkatan pereko¬no¬mian masyarakat kabupaten tersebut. Di Mentawai terdapat seki¬tar 600 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Semua UMKM itu membutuhkan ban¬tuan modal. Karena itu, Cabang BNI Mentawai akan banyak mendapatkan nasabah kalau kreatif, inovatif, dan berani untuk menggaet nasabah.

Mengenai hubungan per¬ban¬kan dengan masyarakat Mentawai, Yudas mengatakan, sebagian besar masyarakat Mentawai belum meman¬faat¬kan perbankan, terlebih di daerah pelosok. Karena itu, potensi pasar perbankan di Mentawai cukup besar apabila perbankan mau menyentuh masyarakat di daerah tersebut.
Menanggapi pernyataan Bupati tersebut, Pemimpin BNI Wilayah Sumbar, Riau dan Kepri, Ronny Venir mengatakan, pihaknya siap membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian di Mentawai. BNI memiliki berbagai jenis instrument kredit untuk konsumer maupun produktif dari usaha kecil, menengah hingga korporasi termasuk sebagai Bank Penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR). Sebagai Bank dengan jasa dan layanan yang lengkap, BNI memiliki produk untuk seluruh lapisan usia, dari anak-anak hingga para pensiunan yang menjadikan BNI sebagai Life Time Banking Partner.

Bapak Puji Atmoko selaku Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dalam sambutannya menyampaikan dukungan terhadap inisiatif BNI membuka Cabang di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Pembukaan cabang baru adalah langkah yang tepat dalam membantu perkembangan ekonomi di Mentawai khususnya dan Sumatera Barat pada umumnya.

Lebih lanjut, Beliau menyampaikan pertumbuhan ekonomi di provinsi Sumatera Barat dalam tiga triwulan terakhir cukup baik dan tertinggi di Sumatera. Pada triwulan III 2016 pertumbuhan ekonomi Sumbar 5,74 persen, triwulan I 2016 5,49 persen dan triwulan II naik jadi 5,78 persen. Dan di akhir tahun 2016 pertumbuhan ekonomi Sumbar diperkirakan mencapai 5,7%. Yang perlu ditekankan, pertumbuhan ekonomi provinsi Sumbar pada 2015 mencapai 5,41 persen atau melampaui pertumbuhan nasional yang hanya 4,79 persen.

Menurutnya pertumbuhan tersebut ditopang oleh konsumsi rumah tangga, belanja pemerintah serta investasi yang mendorong meningkatnya daya beli masyarakat.
Kepala Perwakilan OJK Provinsi Sumatera Barat, Bapak Indra Yuheri dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap keberadaan BNI di Mentawai. Pembukaan cabang di daerah perbatasan ini adalah langkah strategis dalam mendukung program inklusi keuangan dan memperluas akses perbankan kepada masyarakat di daerah perbatasan.

Bagi BNI, selain yang telah disebutkan diatas, pembukaan cabang baru juga bertujuan untuk meningkatkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) BNI dalam rangka mendukung upaya pencapaian target DPK dan memperluas coverage area bisnis atau layanan, sehingga BNI bisa lebih dekat dengan nasabah dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah.

Sejalan dengan program inklusi keuangan yang digagas oleh BI dan OJK, Pembukaan cabang baru ini juga sebagai langkah untuk meningkatkan Jumlah Agen Layanan keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif atau Laku Pandai.” Pembentukan cabang diperlukan sebagai back up cabang di daerah-daerah potensial untuk pembentukan agen laku pandai yang di BNI disebut dengan Agen BNI46. Agen BNI46 adalah pihak ketiga yang bekerjasama dengan BNI untuk menjadi kepanjangan tangan BNI dalam menyediakan layanan perbankan kepada masyarakat, berupa pembukaan rekening Tabungan BNI Pandai, setoran tunai, penarikan tunai, pembayaran dan pembelian.

Dimanapun cabang BNI berada, sinergi dan dukungan dengan Pemerintah Daerah adalah hal yang sangat penting untuk bersama-sama membangun dan meningkatkan perekonomian daerah. Sejalan dengan hal tersebut berbagai kerjasama yang menguntungkan keduabelah pihak selalu didorong untuk dibina dan dikembangkan. Bersamaan dengan acara peresmian pembukaan Cabang mentawai dilakukan penandatangan MOU Pengelolaan Keuangan – Pajak Retribusi Wisata, Penyerahan sertifikat Agen BNI46, Penyaluran Kredit KUR Mikro dan BNI Kredit Pensiun kepada para mitra BNI di Tua Pejat Mentawai.

Sebagai bentuk kepedulian BNI terhadap masyarakat sekitar, pada kesempatan tersebut diserahkan pula bantuan sarana air bersih yang dibangun di 2 (dua) lokasi di Mentawai yang salah satunya dibangun di daerah Pelabuhan Km.0 Tua Pejat Mentawai. Penyerahan bantuan langsung dilakukan oleh Pemimpin BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri kepada Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai.(rls)