PEKANBARU- riautribune : Pertarungan menuju kursi panas calon komisioner Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Riau telah memasuki tahapan tes tertulis. Selasa (18/10) sebanyak 38 peserta yang telah lulus seleksi administrasi oleh Timpansel  resmi mengikuti ujian tes tertulis di Dafam Hotel, hanya saja menurut panitia ada satu peserta yang tidak hadir tanpa keterangan atas nama Linda,SE.

“Tadi ujian tertulis sudah berjalan, mulai pukul 09.00 tadi, sejak pagi ada beberapa tim pansel yang hadir melakukan peninjauan. Dan juga ada beberapa staf sekretariat komisi Informasi yang turut mengawasi,”Ucap Gunawan salah satu staf sekretariat KPID.

Pada pukul 10.22 WIB terlihat beberapa peserta keluar dari ruangan test, karena mengeluh ruangan terlalu dingin, dan ada beberapa peserta yang meminta waktu untuk merokok sambil menenangkan pikiran.

Mahyudin Yusdar komisioner yang juga masih mengikuti test mengaku, soal-soal yang disajikan terasa agak berat. Meskipun demikian dia cukup apresiasi atas keseriusan timsel dalam menyiapkan tahapan-tahapan ujian menuju kursi KIP.
Proses tahapan seleksi KIP masih akan berlangsung hingga november, karena masih menyisakan proses ujian tes psikologi.

Ujian sempat dihadiri Sekretaris KPID.

Pelaksanaan ujian KIP juga sempat dikejutkan oleh kehadiran sekretaris KPID, Arsyad. Menurut Arsyad kehadirannya untuk melihat bagaimana proses yang berjalan sehingga ada perbandingan jelang seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah, yang juga dalam waktu dekat akan berlangsung. "Sekedar informasi, memang jumlah peserta yang ikuti di KPID, tidak sebanyak KIP yang sudah mencapai 100 peserta. Di tempat kami jumlah peserta sebelum seleksi administrasi masih terdata sebanyak 60 orang saja,"Ucap Arsyad.(ehm)