Fadli Zon Ingatkan Pemerintah Cegah Kerusuhan di Tanjungbalai Tak Meluas

Senin, 01 Agustus 2016

foto internet

JAKARTA - riautribune : Wakil Ketua DPR Fadli Zon turut prihatin atas kerusuhan yang terjadi di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara, Jumat (29/7/2016) malam.

Ia menilai, peristiwa yang dipicu isu SARA tersebut perlu diselesaikan melalui kerja sama dari semua unsur, baik pemerintah maupun masyarakat untuk sama-sama menjaga kerukunan umat beragama.

"Yang terpenting saat ini adalah kerusuhan dapat dihentikan dan tidak meluas sehingga bisa kemudian ditemukan jalan penyelesaiannya," ujar Fadli, melalui keterangan tertulis, Minggu (31/7/2016).

Dari sisi pemerintahan, kata dia, peran aparat berwajib perlu ditingkatkan dan lebih jeli dalam melihat tanda-tanda akan adanya situasi yang tidak kondusif, sehingga konflik tak meluas.

Adapun dari sisi masyarakat, perlu dibangun sikap saling menghargai dan dialog ketika ada kesepahaman perlu dikedepankan.

"Dalam hal ini Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Sumatera Utara dan khususnya di Tanjungbalai juga harus lebih aktif dalam mengedepankan dan menumbuhkan sikap saling menghargai tersebut di tengah masyarakat," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Fadli berharap persitiwa serupa tak terulang, baik di wilayah Tanjungbalai maupun di wilayah lain di Indonesia.

"Saya mendukung langkah aparat keamanan untuk terus melakukan koordinasi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mengatasi kerusuhan tersebut," katabFadli.

Polisi mengamankan sembilan orang terkait kerusuhan yang terjadi di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara, Jumat (29/7/2016) malam.

Kerusuhan tersebut mengakibatkan perusakan hingga pembakaran sejumlah rumah ibadah umat Buddha.(kmps/rt)