SIAK, Riautribune.com - Setelah berhasil melaksanakan Dual System Batch I pada bulan April tahun 2024 lalu, kini PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Perawang kembali menggelar program Dual System Batch II.
Kegiatan Dual System Batch II ini diikuti oleh 44 orang peserta yang berasal dari Siswa SMKN 1 Tualang dan Mahasiswa Universitas Islam Riau, Pekanbaru.
Para peserta yang mengenakan baju kaos kerah bewarna biru muda khas baju kerja karyawan PT IKPP itu tampak bersemangat menghadapi pembelajaran dual System kali ini.
Para peserta tampak antusias mendengarkan penjelasan para pihak berkompeten yang memberikan pengarahan saat Welcoming Ceremony dan on boarding di meeting room eucalyptus PT IKPP Perawang, Kamis 1 Agustus 2024.
Dalam kesempatan itu, HR Head IKPP Mettayani mengatakan, PT IKPP Perawang sangat berkomitmen penuh untuk menjalin hubungan baik dengan institusi Pendidikan, terutama di Daerah Provinsi Riau dalam menjalankan link and match demi terciptanya future talent yang sesuai dengan kebutuhan industri.
"Untuk mendukung komitmen ini kami juga sedang merancang sebuah skema scholarship untuk mendukung putera-puteri daerah dalam mendongkrak kepiawaian para pelajar dan mahasiswa dengan kebutuhan dunia industri," sebutnya.
Head Academy Mill PT IKPP Perawang Lukman pun berharap, Para peserta Dual System Batch II ini dapat melanjutkan dan meningkatkan performa pembelajaran dari peserta batch sebelumnya yang telah menunjukkan talenta dan performa terbaik sebagai high potential talent.
"Peserta Dual System Batch I yang sebelumnya telah berhasil melaksanakan pembelajaran yang terbaik, tentunya kita harapkan kepada peserta kali ini dapat melakukan hal serupa agar ilmu yang di dapat bisa menjadi lebih bermanfaat untuk para peserta dan dunia industri kelak," harapnya.
Menanggapi hal itu, Kepala SMKN 1 Tualang Delvi Surindra mengapresiasi PT IKPP Perawang yang terus menjalankan link and match sebagai upaya peningkatan kompetensi siswa dan lulusan SMK.
"Sekolah juga mengharapkan kolaborasi dengan IKPP Perawang selaku industri ini dapat terus berjalan, mengingat perubahan teknologi industri yang terjadi saat ini sangat cepat dibandingkan dengan dengan adaptasi kurikulum di sekolah.” katanya.
Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Program Studi Teknik Mesin UIR Jhonny Rahman. Dirinya juga mengapresiasi atas program Magang luar biasa yang telah dilaksanakan oleh PT IKPP Perawang ini.
"Kami sangat mengapresiasi kesempatan magang yang diberikan oleh IKPP Perawang, ini karena selain memberikan input pengetahuan baru tidak hanya untuk peserta didik tapi juga untuk dosen di universitas. Universitas Islam Riau juga selalu melakukan update pengetahuan dengan pihak industri, utamanya IKPP, untuk menyelaraskan kurikulum perkuliahan dengan kebutuhan dunia kerja," ujarnya.
Didepan hadapan para peserta dan pihak PT IKPP, dirinya berharap, para peserta terutama Mahasiswa dapat memanfaatkan peluang magang ini dengan baik.
"Selain itu, kami berharap kolaborasi ini untuk dapat menjadi program berkelanjutan untuk memberi manfaat baik untuk industri maupun institusi pendidikan," harapnya.
Sementara itu, Pimpinan PT IKPP Perawang melalui Public Affairs Head IKPP Perawang, Armadi menyampaikan pesan semangat kepada peserta IKPP Dual System Batch II.
"Kami berharap adik-adik peserta Dual System batch II ini dapat mengadopsi semangat dari batch sebelumnya dan memanfaatkan peluang untuk beradaptasi dengan dinamika dunia industri dan menyelaraskan pembelajaran di sekolah dengan yang dilakukan di lapangan.” sebutnya.
Selain itu, Pimpinan Public Affair itu juga menyampaikan bahwa skema pemagangan IKPP ini juga disiapkan untuk menjadi role model program pemagangan yang mengkolaborasikan industri dengan sekolah-sekolah yang ada di Provinsi Riau untuk meningkatkan kompetensi putera-puteri daerah.
"Program ini dalam rangka menyiapkan SDM yang kompeten dan unggul di industri (link and match). Dengan program kurikulum yang jelas dan sistematis dengan target kompetensi yang ingin dicapai melalui tahapan evaluasi secara periodik hingga akhir program,"terangnya.
Ia pun berharap, para peserta dapat mengikuti program ini dengan serius agar ilmu yang didapat selama menjalani kegiatan bisa menjadi bekal untuk para peserta saat menghadapi dunia industri kedepannya.
"Selamat mengikuti magang, seraplah ilmu dengan baik, semoga adik-adik kita ini menjadi putra putri terbaik yang memiliki kompetensi dan kemampuan yang mumpuni di dunia industri," imbuhnya.***