Pengprov PBSI Riau Arahkan Dukungan kepada Komjen Pol. H. Muhammad Fadhil Imran

Selasa, 25 Juni 2024

Ketum PBSI Riau Eri Zulhendrizal Hendrizal bersama sejumlah pengurus harian

PEKANBARU, Riautribune. com - Jelang pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) yang akan digelar pada 10-12 Agustus 2024 di Surabaya, Jawa Timur,  Pengprov PBSI Riau memutuskan akan mendukung Komjen Pol. H. Muhammad Fadhil Imran menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Dukungan ini disampaikan Ketua Umum Pengprov PBSI Riau, Eri Zulhendrizal kepada wartawan, Selasa (25/6/2024) kepada wartawan di Pekanbaru.

Eri mengatakan dukungan terhadap sosok Komjen Pol. H. Muhammad Fadhil Imran telah diduskusikan dengan sejumlah pengurus harian PBSI Riau berdasarkan sejumlah pertimbangan.

"Alasan yang utama adalah kami menilai sosok Pak Fadil Imran sangat dekat dengan pengurus PBSI di daerah, " katanya.

Fadil, tambah Eri, bukan orang baru di lingkungan PBSI. Ia sudah sangat memahami kondisi dan dinamika yang berlangsung di PBSI.

"Keberlanjutan kepemimpinan sangat penting karena sudah banyak hal yang dilakukan PBSI di era 2020-2024 dalam memajukan bulutangkis di daerah dengan menggelar ajang internasional.

Provinsi Riau, contohnya, bakal menjadi tuan rumah dua kejuaraan bulu tangkis internasional, Challenge 2024 dan Indonesia Superseries, di GOR Gelanggang Olahraga di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru pada Agustus-September 2024.
"Kami sebagai pengurus daerah tentu sangat berharap kepengurusan PP PBSi mendatang lebih baik lagi dari sekarang, terutama dalam membina dan meningkatkan prestasi bulutangkis di daerah secara lebih merata dan kami yakin Pak Fadil Imran mampu melakukannya," pungkas Eri.

Eri mengaku dirinya sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah pengurus provinsi PBSI di tanah air dan ternyata punya pemikiran yang sama tentang sosok Fadil Imran.

“Kami sudah berkonsolidasi dengan sejumlah pengurus provinsi dan sepakatb mendukung beliau untuk menjadi ketua umum di periode selanjutnya,” katanya.

Munas PBSI di Surabaya akan diikuti oleh seluruh ketum PBSI tingkat provinsi, atau pengurus provinsi (pengprov).

Adapun syarat menjadi calon ketum itu harus didukung oleh minimal 10 pengprov, melalui dukungan tertulis yang ditandatangani oleh ketum dan sekretaris umum (sekum).***