PEKANBARU, Riautribune.com – Rekapitulasi di tingkat KPU Provinsi, akan masuki tahapan akhir, namun sejumla nama sudah mulai dapat diprediksi untuk masuk ke gelanggang senayan. Sebanyak 9 anggota DPR RI daerah pemilihan Riau 1 dan Riau 2 tumbang dalam pemilu legislatif 2024. Wajah-wajah baru pun menjadi pemegang amanah suara masyarakat Riau, untuk lima tahun kedepan di gelanggang Senayan.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau, Sabtu (9/3/2024), pada dapil Riau 2, dari sebanyak 7 kursi yang diperebutkan, 5 di antaranya merupakan pendatang baru.

Partai Golkar sukses merebut dua kursi dari dapil Riau 2 yang sebelumnya pada pileg 2019 lalu hanya mengutus satu kadernya ke DPR. Sementara itu, calon petahana dari Partai Golkar, Arsyadjuliandi Rachman tumbang. Kursinya direbut oleh mantan Gubernur Riau Syamsuar, sementara para peringkat akhir, kader golkar kembali sukses meraih kursi kedua atas nama Karmila Sari, Srikandi asal Rokanhilir ini sukses melesatkan ambisinya untuk masuk ke DPR RI.

 Sementara itu, pada dapil Riau 2, sebanyak 4 calon petahana tak berdaya menghadapi caleg DPR RI wajah baru. Kader Golkar Idris Laena harus takluk di bawah Yulisman yang memperoleh suara terbanyak. Yulisman saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Riau.

Kegagalan juga dialami oleh politisi Partai Demokrat M Nasir yang tak mampu mempertahankan kursi yang didudukinya selama dua periode di DPR RI. Bahkan Partai Demokrat berhasil dikalahkan oleh perolehan suara kader partai Partai Amanat Nasional (PAN).

Sementara itu pada kesempatan berbeda, pengamat politik Riau Dr.Panca Prihatin menuturkan, besar harapan masyarakat Riau terhadap figure-figur baru ini untuk memperjungakan nasib Riau kedepan. Beberapa isu yang menarik, Riau harus maksimal menerima dana bagi hasil sawit, penambangan jumlah penduduk Riau yang kian meningkat, mampu mendorong Riau untuk mendorong 75 kursi di DPRD provinsi, dan juga peningkatan dana DAU dan DAK.

Hanya dua kandidat petahana dapil Riau 2 yang berhasil mempertahankan kursinya yakni Abdul Wahid (PKB) dan Syahrul Aidi (PKS).

Berikut caleg DPR RI terpilih dapil Riau 1 .

1. Partai Golkar

Partai Golkar Total suara: 462.940 suara

Caleg terpilih 1: Syamsuar (101.876 suara), Caleg terpilih 2: Karmila Sari (89.835 suara)

2. PDI Perjuangan, Total suara: 279.857Caleg terpilih: Dewi Juliani (99.345 suara)

3. Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Total suara: 241.624 suara Caleg terpilih: Hendry Munief (50.085 suara)

4. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Total suara: 180.374 suara Caleg terpilih: Iyeth Bustami (80.750 suara)

5. Partai Demokrat Total suara: 172.844 suara, Caleg terpilih: Achmad (80.186 suara)

6. Partai Gerindra Total suara: 162.162 suara, Caleg terpilih: M Rahul (87.102 suara)

Berikut caleg DPR RI terpilih dapil Riau .

1. Partai Golkar, Total suara: 308.037 suara Caleg terpilih: Yulisman (72.183 suara)

2. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Total suara: 171.595 suara, Caleg terpilih: Abdul Wahid (104.229 suara)

3. PDI Perjuangan: Total suara: 151.320 suara, Caleg terpilih: Siti Aisyah (37.331 suara)

4. Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Total suara: 142.399 Caleg terpilih: Syahrul Aidi (104.142 suara)

5. Partai Gerindra, Total suara: 139.045 suara Caleg terpilih: Muhammad Rohid (55.219 suara)

6. Partai Amanat Nasional (PAN), Total suara: 134.976 suara, Caleg terpilih: Sahidin (43.168 suara).