Pekan Raya Pegadaian di Living World, Ada Banyak Program Spesial dan Hiburan

Rabu, 11 Oktober 2023

PEKANBARU, Riautribune.com - PT pegadaian menggelar kegiatan Pekan Raya Pegadaian di Mall Living World Pekanbaru, mulai dari tanggal 11 hingga 15 Oktober 2023. Acara yang diselenggarakan serentak di 12 kota ini bertujuan untuk mengapresiasi nasabah dan juga masyarakat luas. 

Tedi Sutardi Rahmad selaku Kepala Bagian Pemasaran dan Keuangan PT Pegadaian Kanwil II Pekanbaru, menjelaskan, ada tiga rangkaian kegiatan yang diadakan dalam pekan raya pegadaian ini yaitu, Pekangade Preneur, Bulan Impulsif Keuangan, dan Pegadaian Poin. 

"Mulai hari ini sudah dilakukan rangkaian acara mulai dari bazar emas hingga bazar UMKM. Beragam makanan, minuman, kerajinan tangan, hingga mainan edukasi anak tersedia di bazar UMKM ini," ujarnya. 

Konsep acara ini, sambung Tedi, dibuat seperti pesta rakyat. Selain bazar UMKM.dan lelang emas juga ada penampilan dari pengamen jalanan untuk menghibur para pengunjung "Kita juga mengundang band lokal  Tuti Fruty yang salah seorang vokalisnya adalah Mickey AFI," kata Tedi. 

Pihaknya juga mempromosikan Pegadaian Poin yang merupakan program khusus dari Pegadaian.  
Setiap nasabah yang bertransaksi di Pegadaian konvensional mulai dari Rp100.000 akan mendapatkan poin sebesar 10 poin dan itu dapat ditukarkan untuk mendapatkan hadiah menarik mulai dari PS 5, Samsung Galaxy S23, Honda Scoopy, Mobil Listrik hingga grand prize sebesar 500 gram emas di setiap periodenya. 

" Dalam kegiatan ini juga diadakan talkshow terkait impulsif keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan. Kebetulan kan di bulan Oktober adalah bulan impulsif keuangan OJK jadi nanti kita akan mengadakan 3 talkshow dari tanggal 13-15 Oktober 2023, mengenai pembiayaan porsi haji, cicil emas dan cicil kendaraan. karena kita ada program pembiayaan pembelian kendaraan bermotor," terangnya. 

Tedi  berharap dengan diadakannya kegiatan ini dapat meningkatkan brand awwarenes Pegadaian dan juga semua program manfaat produk yang ada di pegadaian dapat dikenal oleh masyarakat luas, sehingga masyarakat bisa ikut bertransaksi di Pegadaian.***