PELALAWAN-riautribune: Sebagai salah satu BUMN, PT PGN terus berupaya meletakkan program kepedulian social sebagai program utama,salah satunya yakni baru-baru ini menggelar pasar murah, ditengah melonjaknya harga kebutuhan pokok jelang lebaran. Sebanyak 1000 paket sembako dibagikan di aula kantor Camat Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan baru-baru ini.

Manager Area PGN Pekanbaru, Arief Nurachman mengatakan, pembagian paket sembako murah ini bagian dari program BUMN hadir untuk negeri yang digagas Kementerian BUMN. Khusus untuk di Riau katanya, PGN menetapkan Pelalawan sebagai daerah yang menjadi prioritas. "Untuk Riau kita tetapkan Bandar Sei Kijang ini sebagai tempat pembagian sembako murah ini," ujarnya. Dijelaskannya, paket sembako murah ini terdiri dari 10 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, gula pasir, masyarakat cukup hanya membayar Rp25 ribu saja.

"Paket sembako ini nilainya Rp150 ribu. Tetapi masyarakat cukup membayar Rp25 ribu saja. Uang yang dibayar masyarakat tadi kita gunakan untuk membantu pembangunan rumah ibadah di Kecamatan ini," paparnya. Pada kesempatan yang sama, Camat Bandar Sei Kijang, Dodi Asma Saputra kepada media menuturkan pembagian sembako murah oleh PGN ini berada di moment yang tepat, dimana saat ini harga kebutuhan pokok merangkak naik jelang lebaran ini.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian PGN sebagai salah satu BUMN yang mengadakan bazar sembako murah ini. Kegiatan ini sangat membantu masyarakat didaerah ini," ujarnya. Dijelaskannya, sembako murah ini diprioritaskan bagi masyarakat kurang mampu di Lima desa dan kelurahan di Kecamatan Bandar Sei Kijang. 

" Jadi warga yang mendapat paket sembako murah ini kita prioritaskan bagi masyarakat kurang mampu di empat desa dan satu kelurahan,”Ucapnya

Sebagai data tambahan, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) hari ini menggelar serangkaian kegiatan pasar murah di 8 daerah di Indonesia.Kegiatan Pasar Murah ini disediakan total 10.000 paket sembako senilai Rp 1,5 miliar. Paket sembako tersebut berisi 10 kg beras, 2 liter minyak goreng, dan 2 kg gula pasir senilai Rp 150.000, tapi hanya dijual dengan Rp 25.000/paket.(rls/Jen)