BENGKALIS, Riautribune.com - Aliansi Mahasiswa STAIN Bengkalis gelar unjuk rasa pada Selasa 3 April 2023.

Unjuk rasa tersebut adalah buntut dari beberapa kebijakan manajemen kampus yang dinilai telah merugikan mahasiswa.

Dalam aksi tersebut, para mahasiswa membentang spanduk dan membakar ban bekas.

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, perwakilan mahasiswa melakukan orasi secara bergantian.

Mereka menyampaikan lima tuntutan, yaitu meminta birokrat kampus untuk menyelesaikan seluruh persoalan dan informasi yang simpang siur di kalangan mahasiswa.

Mereka juga menuntut pimpinan kampus agar segera mengeluarkan laporan transparansi uang kesehatan mahasiswa.

"Kami mempertanyakan kapasitas pihak akademik terhadap dugaan campur tangan kepada penelitian mahasiswa," ujar Koordinator Umum Aksi, Muhammad Arif disela-sela aksi unjuk rasa.

Para mahasiswa juga menuntut kepada ketua STAIN Bengkalis untuk memberikan sanksi kepada oknum birokrasi yang terkesan arogansi terhadap mahasiswa.

"Kami juga mendesak agar ketua STAIN Bengkalis segera memaksimalkan fasilitas kampus tidak memadai," sebut Arif lagi.

Hingga berita ini diterbitkan, para mahasiswa masih menunggu kedatangan Ketua STAIN Bengkalis Prof Samsul Nizar.

Merespon aksi yang digelar mahasiswa tersebut, para mahasiswa sempat ditemui sejumlah petinggi kampus.***