Amoy: Di Usia 62 Tahun Saya Baru Punya Rumah Sendiri

Kamis, 09 Maret 2023

Buk Amoy warga suku Asli Desa Pambang Baru penerima Rumah Layak Huni

PEKANBARU, Riautribune.com - Amoy adalah satu dari ratusan warga suku asli di desa Pambang Baru Kabupaten Bengkalis. Meskipun tidak ingat tanggal lahirnya, Bu Amoy, begitu dia biasa dipanggil warga sekitar, merasa sangat terharu dan meneteskan air mata saat menerima satu unit rumah layak huni dan diserahkan secara simbolis oleh anggota DPRD Riau Eddy A Mohd Yatim, Sos,MSi. Program ini dijalankan oleh PUPR Provinsi Riau dengan Konsep Pokmas tahun 2022 lalu.

Kepada Riautribune.com Amoy mengaku, tidak pernah terbayang bagi dirinya untuk memiliki rumah sendiri, apalagi dalam fisik tembok dan lengkap dengan toiletnya. Bahkan akunya, dengan penghasilan hanya Rp60ribu per hari, menunggu hasil jerih payah keluarga kelaut menangkap ikan, tentulah menunggu bertahun-tahun dirinya baru bisa membangun rumah dengan uang sendiri.

 “Nak, saya sudah 62 tahun, tidaklah lagi kuat untuk mengumpulkan uang sampai kemudian membangun rumah sendiri. Program Pak Eddy Yatim benar-benar menjadi hadiah di usia senja saya, sehingga bisa tinggal tenang bersama anak-anak, sambil menjaga cucu,” icap Amoy warga suku Akit yang telah puluhan tahun bermukim di Pambang baru Kabupaten Bengkalis, Rabu (8/3)

Amoy adalah satu dari tujuh warga kabupaten Bengkalis penerima rumah layak huni, dan juga salah satu warga  Komunitas Adat Terpencil (KAT), yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan. Kepada Riautribune, Amoy kembali menceritakan, bagaimana dirinya bersama keluarga, harus menghadapi kondisi rumah kayu yang terus melapuk dan kedinginan saat atap rumbianya harus diterbang angin, karena sudah tua.

“Ibarat nasib nak, kalau panas kepanasan, kalau dingin kasihan anak anak dan cucu, harus bergulung selimut dimalam hari saat hari hujat lebat. Tanpa dukungan warga dan tokoh masyarakat disini, tentulah tidak diusulkan kami sebagai penerima. Sayo ucapkan terima kasih, begitu juga pak Eddy Yatim, semoga sehat selalu, sehingga bisa kembali mengunjungi kami-kami ini, dan warga desa yang lainnya, juga dapat dibantu,” ucap Amoy.

Dalam penyerahan simbolis, Anggota DPRD Riau yang juga ketua komisi I Eddy A Mohd Yatim Sos,Msi kepada ibu Amoy menyampaikan, agar bantuan yang diberikan dapat bermanfaat, dan terus memberikan motivasi bagi keluarganya, untuk juga menularkan manfaat bagi warga lainnya.

“Semoga ini memberikan manfaat  buk, dijaga dengan baik, begitu juga dirawat. Sehingga dapat tetap awet dan berguna untuk waktu yang lama. Ini juga bahagian, agar ibuk dan keluarga tetap semangat untuk terus meningkatkan kehidupan, anak-anak juga didorong untuk bersekolah. Apa yang menjadi kendala, kami siap membantu," ucap Eddy Yatim memberikan semangat kepada Amoy.

Agenda serah terima program tahun 2022 ini, juga diisi dengan agenda diskusi reses Eddy A Mohd Yatim bersama warga. Beberapa keluhan perihal rusaknya lingkungan desa karena abrasi, hingga perlunya perbaikan rumah ibadah, menjadi beberapa aspirasi yang muncul.

Kepala desa Pambang baru Edi Zahri, juga berharap DPRD Riau bisa menyuarakan kepada Pemerintah Provinsi Riau, perihal keberlangsungan anak-anak desa Pambang baru, agar dapat bersekolah tinggi, menyelesaikan SMA dan mendapatkan beasiswa ke Perguruan tinggi.

“Kepada Pak Eddy kami berharap, agar disuarakan, perihal pendidikan tinggi, masuk Universitas dengan jalur PBUD, utamakanlah anak-anak daerah yang jauh ini. Begitu juga biayanya, mohon didorong agar anak anak desa ini mendapatkan beasiswa,” ucap Edi. (rls)